TRIBUNTRAVEL.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno bertemu dengan Duta Besar Maroko untuk Indonesia.

Kedatangan Duta Besar Maroko untuk Indonesia, Ouadia Benabdellah disambut hangat oleh Sandiaga Uno dalam kolaborasi kerjasamanya.

Melalui kolaborasi bersama Maroko, Sandiaga Uno optimis untuk mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia semakin mendunia.

Selain itu, Sandiaga Uno juga berharap dapat terus menciptakan lapangan kerja serta peluang usaha seluas-luasnya.

Baca juga: Sandiaga Uno Jamin Privasi Wisatawan Terlindungi usai UU KUHP Disahkan

Nampak melalui postingan akun sosial media TikTok Sandiaga Uno juga memberikan jersey kebanggaan timnas Indonesia kepada Duta Besar Maroko untuk Indonesia, Ouadia Benabdellah. 

Postingan video di TikTok @sandiuno.official  sampai saat ini, Kamis (15/12/2022), telah ditonton lebih dari 80 ribu orang.

Tonton juga:

Dikutip TribunTravel dari akun TikTok @sandiagauno.official, Kamis, "ini adalah jersey timnas kita Indonesia, suatu hari nanti tim nasional kita juga mempunyai kesempatan seperti Maroko pergi ke Piala Dunia," ungkap Sandiaga Uno.

Nampak Sandiaga Uno memberikan jersey timnas Indonesia kepada Ouadia Benabdellah.

Dengan rasa gembira, Ouadia Benabdellah mengenakan langsung jersey timnas Indonesia di hadapan Sandiaga Uno.

"Kami juga belajar beberapa sikap yang sangat-sangat terhormat dan perilaku islami yang ditunjukan pemain Maroko, seperti mencium kening ibu, merangkul penggemar, mumuji Allah dan bersujud," ujar Sandiaga Uno kepada Ouadia Benabdellah.

Baca juga: Vegan Festival 2022 Digelar, Sandiaga Uno: Terbesar di Dunia Kalahkan Amerika dan Australia

Perilaku pemain Maroko membuat Sandiaga Uno merasa benar-benar merasakan adanya aksi solidaritas.

"Kemenangan bukan hanya milik Maroko tapi untuk semua orang, temasuk kami disini," ungkap Sandiaga Uno dengan rasa senang.

"Anda tahu betapa saya mencitai negara ini, anda tidak bisa membayangkan apa yang kedua negara bisa kita raih dari Indonesia, dan apa yang anda dapat miliki dari Maroko," kata Ouadia Benabdellah.

Ouadia Benabdellah juga membahas mengenai beasiswa yang diberikan untuk Indonesia.