TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang turis asal Jepang mengalami kejadian yang mengerikan saat menghadiri perayaan Halloween di Itaewon, Seoul, Korea Selatan.
Kejadian mematikan Halloween pada Sabtu (29/10/2022) lalu, setidaknya telah merenggut nyawa sebanyak 150-an orang.
Faktor penyebab terjadi insiden Halloween yang mengerikan tersebut karena jumlah pengunjung yang datang membludak hingga terjadi kerumunan.
Kerumunan yang tak terkendali, lantas membuat para pengunjung yang sedang merayakan Halloween terlibat aksi dorong-mendorong hingga menyebabkan korban tewas.
Baca juga: Kemenlu Australia Sebut Banyak Warganya Jadi Korban Tragedi Halloween di Itaewon
Seorang saksi mata asal Jepang yang juga menjadi korban dari tragedi Halloween di Itaewon, menceritakan kronoligis bagaimana ia selamat dari insiden tersebut.
Melansir TribunTravel dari situs Nhk World Japan, Kamis (3/11/2022), seorang turis Jepang telah menjelaskan secara detail bagaimana ia bisa selamat dari kerumunan Halloween.
Tonton juga:
Pada Sabtu malam waktu setempat, turis Jepang menyaksikan sendiri betapa mengerikannya kerumunan yang terjadi saat perayaan Halloween di Seoul, Korea Selatan.
Kejadian itu bermula saat seorang turis asal Jepang (wanita) sedang perkunjung ke distrik Itaewon, Seoul bersama temannya.
Ia dan temannya berkunjung ke Itaewon untuk menyaksikan sebuah drama.
Lokasi tujuan mereka datang untuk menyaksikan drama, tepat berada di dekat tempat kejadian.
Di lokasi kejadian, kondisi jalan yang dilalui turis Jepang dan temannya saat itu landai dan juga sempit.
Turis itu mengatakan bahwa mereka tidak bisa bergerak bebas saat berada di kerumunan yang penuh sesak di dekat bagian bawah gang.
Baca juga: Gara-gara Kecoak, Perayaan Trick or Treat Halloween di Michigan Batal Digelar
Saat kejadian itu mereka mengalami keadaan yang sangat sulit.
Bagian anggota tubuh semua sisi terasa ditekan, hingga mengalami kesulitan bernapas, berkeringat sangat banyak, hingga merasa seperti mengalami dehidrasi.