TRIBUNTRAVEL.COM - Kabar menghebohkan baru-baru ini datang dari taman rekreasi populer, Disneyland di Shanghai, China.
Ya, Disneyland Shanghai menjadi topik perbincangan hangat lantaran lockdown yang dilakukan secara mendadak.
Alhasil ribuan wisatawan Disneyland Shanghai terjebak di area wisata dan tak bisa pulang selama berjam-jam.
Melansir laman CBS News, Kamis (3/11/2022), aksi lockdown tersebut rupanya memang sengaja dilakukan oleh pihak Disneyland Shanghai.
Baca juga: Ruang Penjara Rahasia Disney World, untuk Mengurung Turis yang Menyebabkan Masalah
Bukan tanpa alasan, hal tersebut terjadi landaran adanya wisatawan yang dilaporkan terkena Covid-19 pada Senin (31/10/2022).
Akibatnya, banyak orang tertahan di dalam area Disneyland Shanghai lantaran harus menjalani tes pemeriksaan Covid-19.
TONTON JUGA:
Tak tanggung-tanggung ratusan orang tersebut terdiri dari para pengunjung dan sebagian lainnya adalah staf Disneylad Shanghai.
Biro kesehatan kota mengatakan akhirnya semua tamu Disneyland Shanghai dinyatakan negatif dan diizinkan pergi sekitar pukul 20.30 waktu setempat.
Namun, tak berjalan mulus, seorang pengunjung dari tempat lain di China mengatakan bahwa dia tidak bisa keluar hungga pukul 10 malam.
Dia adalah Marvis He yang saat itu sedang berlibur bersama kawannya yang terbang dari Shenzhen.
Melalui pernyataannya ia mengatakan bahwa kedatangan mereka ke Disneyland Shanghai untuk menikmati kembang api Halloween di taman Disneyland.
"Saya merasa kecewa, kami menunggu begitu lama di taman ... tetapi kami tidak melihat apa-apa dan baru keluar pada pukul 10 malam," katanya saat dia pergi.
"Kami juga kedinginan dan lapar," tambah temannya.
Baca juga: Mickey Mouse Akan Tinggalkan Disney karena Hak Cipta Segera Berakhir
Baca juga: 6 Taman Hiburan di Jepang yang Rayakan Halloween, dari Disneyland Tokyo hingga Legoland Japan Resort
Otoritas kota yang mengatakan resor itu menutup gerbangnya tiba-tiba setelah menemukan kasus Covid-19 yang menimpa pengunjungnya.