TRIBUNTRAVEL.COM - Setiap perayaan Halloween, anak-anak di negara Eropa memiliki kebiasaan melakukan trick-or-treat.
Trick-or-treat sendiri sudah menjadi semacam tradisi unik dalam perayaan Halloween.
Kegiatan trick-or-treat dilakukan selama momen Halloween dengan berkeliling untuk meminta permen atau camilan.
Meski tampak seperti tradisi modern, namun sebenarnya trick-or-treat dapat ditelusuri kembali di Celtic dan Irlandia pada abad ke-9.
Baca juga: Mengenal Day of the Dead, Perayaan Halloween di Meksiko yang Unik dan Penuh Warna
Sementara banyak yang percaya Halloween berasal dari Amerika Serikat, perayaan itu nyatanya memiliki keterkaitan dengan perayaan Samhain di Irlandia.
Melansir The Sun, Kamis (27/10/2022), Halloween dikatakan sebagai salah satu dari empat festival musiman Gaelik yang dirayakan di seluruh wilayah Irlandia, Skotlandia dan Isle of Man.
Malam 31 Oktober dikenal sebagai Samhain, sebuah festival Pagan yang kemudian digabungkan dengan perayaan Kristen dan dinamai All Saints' Day oleh gereja Katolik.
Pada perayaan Samhain, nenek moyang Pagan percaya bahwa jiwa orang mati datang ke dunia dan ditenangkan dengan persembahan makanan serta minuman.
Dipercaya bahwa trick or treat berevolusi dari ritual di mana orang-orang berpakaian seperti hantu dan setan, melakukan tarian di sekitar api unggun dan menerima suguhan untuk menenangkan roh-roh jahat.
Baca juga: 7 Wisata Menyeramkan di Salem Massachusetts untuk Halloween, Termasuk Berburu Hantu
Praktek ini, yang dikenal sebagai mumming, berasal dari Abad Pertengahan.
Pada saat agama Kristen telah menyebar ke Inggris, sebuah praktik baru yang disebut souling telah berkembang.
Orang miskin akan mengunjungi rumah orang kaya dan menerima kue yang disebut soul cakes, sebagai imbalan atas janji untuk mendoakan kerabat pemilik rumah yang telah meninggal.
Di Skotlandia dan Irlandia, orang-orang muda akan mengunjungi rumah tetangga mereka dan menyanyikan sebuah lagu, membacakan puisi atau melakukan semacam 'trik' lain sebelum menerima suguhan kacang, buah atau koin.
Istilah trick-or-treat tidak digunakan sampai tahun 1920-an, ketika diadopsi di Amerika Serikat.
Penyebutan trick-or-treat pertama kali digunakan media cetak adalah pada 4 November 1927.