Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Bela Istri dan Anak, Seorang Pria Terlibat Cekcok dengan Pramugari hingga Dikeluarkan dari Pesawat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penumpang pesawat yang dikeluarkan dari pesawat karena cekcok dengan pramugari.

TRIBUNTRAVEL.COM - Baru-baru ini viral di medsos, sebuah video yang memperlihatkan momen cekcok antara staf maskapai Qantas dan seorang penumpang pria.

Diketahui dalam video itu penumpang Qantas tampak sempat beradu mulut dengan seorang pramugari.

Ilustrasi penerbangan Qantas. Baru-baru ini beredar video pecekcokan antara penumpang dan pramugari hingga membuat ia dan keluarganya dikeluarkan dari pesawat. (Instagram.com/@qantas)

Bukan tanpa alasan, hal itu terjadi karena salah satu dari awak kabin Qantas berperilaku kasar terhadap istri dan anaknya.

Pria itu merasa tak terima lantaran prilaku awak kabin tersebut sampai membuat anak dan istrinya menangis.

Baca juga: Lagi-lagi Terjadi, Belasan Penumpang Terluka usai Pesawat Dihantam Turbulensi Parah

Dikutip dari laman Daily Mail, Jumat (21/10/2022) momen mengangkan ini terekam dalam sebuah video singkat.

Video tersebut kemudian dibagikan melalui akun TikTok @drewalden75 dengan judul 'Penumpang Qantas bertengkar dengan awak kabin'.

TONTON JUGA:

Berdasarkan rekaman tersebut, penumpang pria dan keluarganya itu rupanya berada dalam penerbangan dari Denpasar, Bali menuju Sidney.

Lantaran bercekcok dan menyalahkan pramugari berkali-kali, ia pun akhirnya dikeluarkan dari pesawat sebelum keberangkatan pada 20 September 2022 lalu.

Rekaman insiden menunjukkan pria itu membidik pramugari saat mereka memperingatkannya bahwa keamanan akan mengeluarkannya dan keluarganya dari pesawat.

Pertengkaran dengan kemarahan terus meningkat setelah pria itu diberitahu oleh pramugari bahwa polisi telah tiba dan akan memindahkannya.

"Maaf kami tidak membawamu. Polisi ada di sini," ujar pramugari Qantas terdengar memberi tahu pria itu.

Pria itu menjawab: "Bawa mereka ke sini. Anda dapat memaksa anak-anak saya keluar jika anda mau."

"Anda membuat istri saya menangis, dan sekarang anda marah kepada saya."

Pramugari menjawab: "Sayangnya, Tuan, anda mengumpat kru saya. Sayangnya, kami tidak dapat membawa anda."

Halaman
123