Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mengenal Sistem Persinyalan Kereta Api, Prasarana Penting yang Menjamin Keselamatan Perjalanan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi perjalanan Kereta Api Indonesia

Pernah mendengar tentang bangunan rumah sinyal?

Rumah sinyal bentuknya tinggi mirip seperti menara pengawas dan biasanya ada di lingkungan stasiun.

Berfungsi sebagai menara pengawas perjalanan kereta api, rumah sinyal ternyata memiliki peran yang cukup penting.

Rumah sinyal berfungsi mengamati kedatangan kereta api sejak masuk wesel pertama yang dilewati kereta api sampai berhenti di stasiun atau sampai melewati wesel terakhir untuk kereta api yang berjalan langsung.

Baca juga: Mengenal Jembatan Cirahong, Jalur Kereta Api Unik Berusia 128 Tahun yang Punya Fungsi Ganda

Selain itu, rumah sinyal juga berfungsi untuk memastikan jalur kereta api yang akan dilewati aman serta menjaga kereta api berhenti di tempat yang ditentukan atau berjalan langsung.

Di dalam rumah sinyal, terdapat petugas yang bertugas membantu Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA) dan mengoperasikan wesel untuk mengontrol pergerakan kereta api.

Petugas rumah sinyal merupakan konsep yang diadopsi dari Britania Raya dan Irlandia.

Bangunan rumah sinyal di kawasan Stasiun Banjar. Rumah sinyal berfungsi mengamati kedatangan kereta api sejak masuk wesel pertama yang dilewati kereta api sampai berhenti di stasiun atau sampai melewati wesel terakhir untuk kereta api yang berjalan langsung. (Dok. PT KAI)

Baca juga: Kenalan dengan Penjaga Jalan Lintasan, Profesi Penting dalam Perjalanan Kereta Api

Sebagian besar rumah sinyal dibuat lebih tinggi agar petugas rumah sinyal memiliki ruang pandang lebih luas terhadap kawasan yang dikendalikan.

Pada awalnya, rumah sinyal lebih banyak dipakai saat perkeretaapian masih menggunakan persinyalan mekanik.

Seiring berjalannya waktu dan semakin banyak jalur yang menggunakan persinyalan elektrik, maka beberapa rumah sinyal tidak lagi difungsikan.

Kini, banyak rumah sinyal yang akhrinya menjadi bangunan cagar budaya.

Sejumlah rumah sinyal dapat ditemukan di berbagai stasiun.

Di antaranya Stasiun Banjar, Stasiun Cibatu, Stasiun Cikampek dan Stasiun Surabaya Pasarturi.

Baca juga: Bagaimana Cara Kereta Api Berpindah Jalur? Yuk Simak Penjelasannya

(TribunTravel.com/mym)

Baca selengkapnya soal artikel kereta api di sini.