Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Dua Tahun Terdampak Pandemi, Menhub Dorong Sektor Transportasi Bangkit Lebih Cepat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat membeberkan langkah-langkah yang dilakukan Kemenhub untuk menangani dampak kenaikan harga BBM bagi sektor transportasi, menyusul diumumkannya penerapan kebijakan pengalihan subsidi BBM untuk bantuan yang lebih tepat sasaran oleh Presiden RI Joko Widodo pada Sabtu (3/9/2022) lalu.

TRIBUNTRAVEL.COM - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mendorong sektor transportasi untuk bangkit lebih cepat setelah dua tahun terdampak pandemi Covid-19.

Hal itu diungkapkan Budi Karya Sumadi dalam upacara Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) di Benteng Kuto Besak, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (17/92022).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat memimpin upacara Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) di Benteng Kuto Besak, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (17/92022). (Dok. Kemenhub)

Budi Karya Sumadi mengatakan, peringatakan Harhubnas 2022 mengambil tema Bangkit Maju Bersama.

Artinya, melalui sinergi dan kolaborasi bersama antar insan perhubungan di seluruh Indonesia, maka segala tantangan akan lebih mudah untuk dihadapi.

Baca juga: Kenaikan Harga BBM Berdampak Bagi Sektor Transportasi, Menhub Beberkan Langkah yang Akan Ditempuh

“Kita tidak akan bangkit lebih cepat kalau tidak bersama-sama,” ujar Menhub saat memimpin upacara peringatan Harhubnas 2022, seperti dikutip dari laman dephub.go.id, Minggu (18/9/2022).

Menurut Budi Karya Sumadi, sektor transportasi sangat terdampak oleh pandemi Covid-19.

Namun saat ini, upaya pemulihan sektor transportasi sudah menunjukkan hasil positif.

Beberapa capaian positif hingga September 2022, diantaranya yakni Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat sektor transportasi mampu tumbuh 21,27 persen di kuartal kedua tahun 2022 dan memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,44 persen.

Selanjutnya, pengelolaan kembali ruang udara di atas Kepulauan Riau dan Natuna kepada NKRI menjadi suatu langkah maju atas pengakuan internasional terhadap ruang udara Indonesia.

“Pencapaian ini harus kita syukuri bahwa di tengah tantangan yang dihadapi, sektor transportasi dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi Indonesia,” ucap Budi Karya Sumadi.

Baca juga: Menhub Dukung Inovasi Maskapai untuk Stabilkan Harga Tiket Pesawat

Budi Karya Sumadi mengungkapkan, ke depan masih ada sejumlah pekerjaan rumah di sektor transportasi yang harus dituntaskan.

Seperti halnya peningkatan konektivitas, keselamatan transportasi dan integrasi antarmoda di seluruh Indonesia.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, upacara peringatan Harhubnas yang biasanya di gelar di Ibu Kota Jakarta, pada tahun ini dilaksanakan di Kota Palembang.

Hal tersebut menjadi perwujudan paradigma pembangunan yang dilakukan tidak hanya berfokus di pulau Jawa (Jawa Sentris) tetapi Indonesia Sentris.

Selain itu, Kota Palembang dinilai menjadi contoh daerah di luar Jawa, yang telah memiliki angkutan massal lengkap dan terintegrasi antara LRT, BRT Trans Musi, angkot feeder dan angkutan lainnya.

Ilustrasi pelanggan kereta api jarak jauh. (Dok. PT KAI)
Halaman
12