TRIBUNTRAVEL.COM - Kecelakaan pesawat yang terjadi setelah lepas landas memang jarang terjadi.
Namun, kasus kecelakaan pesawat usai lepas landas sempat dialami beberapa maskapai penerbangan bahkan menewaskan penumpang hingga awak kabin dan kru yang bertugas.
Seperti yang dialami oleh Midwest Express Penerbangan 105 yang jatuh tak lama setelah pesawat lepas landas.
Kecelakaan pesawat yang terjadi tahun 1985 ini sempat membuat seorang pilot bingung dan berteriak hingga mengucapkan kata sumpah serapah.
Baca juga: Detik-detik 2 Pesawat Nyaris Tabrakan di Udara, Ini yang Dilakukan Pilot untuk Selamatkan Penumpang
Dilansir dari Daily Star, Rabu (7/9/2022), kecelakaan terjadi setelah sebagian dari mesin kanan pesawat terlepas dan meledak hingga menewaskan semua orang yang berada di dalamnya.
Tonton juga:
Pesawat jatuh dan menewaskan semua orang di dalamnya serta seekor rusa yang ada di darat.
Diketahui, awalnya pesawat lepas landas dari Bandara Internasional Mitchell, AS.
Penerbangan dari Madison, Wisconsin ke Atlanta, Georgia melalui Milwaukee dilakukan oleh dua kapten pilot yakni Danny Martin (31) dan Roger "Bill" Weiss (37).
Pada leg pertama perjalanan, Martin awalnya akan menjadi kapten, sebelum beralih dengan rekannya.
Tetapi pasangan itu tidak pernah berhasil melakukan penerbangan karena pesawat mengalami masalah tak lama setelah lepas landas.
Baca juga: Kisah Inspiratif Ibu-Anak Jadi Pilot & Kopilot, Bersama Terbangkan Pesawat Boeing
Midwest Express Airlines memulai kehidupan sebagai layanan jet perusahaan internal untuk para eksekutif di perusahaan Kimberly-Clark sebelum menawarkan penerbangan komersial dari tahun 1984.
Saat insiden, pesawat diketahui membawa 27 penumpang, beberapa di antaranya adalah eksekutif Kimberly-Clark dan sejumlah kru serta pilot.
Pesawat lepas landas sebelum Martin mendengar ledakan keras dan bereaksi, mengatakan, "Apa (sumpah serapah) itu?", yang tidak ditanggapi oleh First Officer Weiss.
"Apa yang kita dapatkan di sini, Bill?" dia bertanya beberapa detik kemudian dan, sekali lagi, disambut dengan keheningan.