TRIBUNTRAVEL.COM - Terjun payung kerap dilakukan orang-orang yang menyukai kegiatan menantang adrenalin.
Biasanya, orang-orang yang hobi terjun payung adalah mereka yang berusia muda.
Namun lain halnya dengan Rut Linnéa Ingegärd Larsson yang dinobatkan sebagai wanita tertua yang melakukan terjun payung dari pesawat.
Wanita asal Swedia itu melakukan terjun payung dari pesawat dalam usia 103 tahun 259 hari, menurut Guinness World Records.
Dilansir TribunTravel dari Fox News, Larsson melompat bersama dengan ahli parasut Joackim Johansson.
Saat Larsson melakukan terjun payung, anak-anak, cucu, dan cicitnya menunggu di bawah.
Baca juga: Viral AC Pesawat Mati, Penumpang Pingsan & Kepanasan saat Penerbangan Berlangsung
Selama lompatannya, Larsson mendengarkan lagu 'Try Your Wings' oleh komposer Swedia Lasse Dahlquist.
Menurut Guinness, Ketertarikan Larsson dalam terjun payung dan skydiving dimulai tepat sebelum ia berusia 90 tahun.
Bahkan, ia melakukan kegiatan paralayang untuk pertama kalinya pada hari ulang tahunnya yang ke-90 dan segera ditindaklanjuti dengan petualangan ke angkasa lainnya.
Larsson terjun payung untuk pertama kalinya pada tahun 2020 dalam usia 102 tahun.
Saat itulah dia memutuskan ingin memecahkan rekor wanita tertua yang melakukan terjun payung.
Larsson sendiri memiliki lima anaknya, 19 cucu, dan 30 cicit.
Ketika Larsson melompat pada Mei 2022 lalu, ia memecahkan rekor sebelumnya untuk lompatan parasut tandem oleh seorang wanita.
Sebelumnya, rekor itu dibuat oleh Kathryn 'Kitty' Hodges pada 2019 yang melompat dalam usia 103 tahun 129 hari, menurut Guinness.
Sementara itu, pria tertua yang melakukan terjun payung tandem adalah Alfred 'Al' Blaschke.