Selain itu, netizen juga mulai merasa curiga dengan pemilik Xpander.
Ada dari mereka yang bertanya, kenapa plat mobil asli harus disembunyikan di dalam mobil dan tidak dipasang.
“Karcis ilang ya tanggung jawab yang punya. Resikonya bayar denda sambil menunjukkan STNK dan nopol yang sama. INI SOP. Kenapa pakai nopol beda? Mobil curian? Nggak bayar pajak? Takut ditarik leasing? Dari poin ini kan sudah jelas siapa yang salah,” tambahnya.
Sementara itu, Public Relation JCM, Febrianita Candra membenarkan kejadian itu terjadi di JCM pada Minggu sore.
Menurut Candra, apabila pengunjung kehilangan karcis parkir, maka kemudian petugas wajib melakukan verifikasi kepemilikan kendaraan secara detail termasuk STNK.
“Ditemukan bahwa nomor di STNK tidak sesuai dengan plat nomor yang terpasang, sehingga petugas harus memanggil SPV atau atasan yang bertugas. Namun mungkin dari pengunjung merasa tidak berkenan, dan melakukan kekerasan ke kasi,” terangnya.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Rumah Hantu Malioboro Jogja, Sementara Hanya Bisa Dibeli via Online
Baca juga: 7 Tempat Makan Sekitar UGM Jogja untuk Buka Puasa, dari Songo Ramen hingga Sego Koyor Bu Parman
“Carpark manager berusaha melakukan verifikasi plat sambil menenangkan customer, tetapi juga kami duga mendapatkan kekerasan fisik,” sambung Candra.
Saat ini, lanjut Candra, kejadian ini sudah diserahkan ke Polres Sleman untuk ditangani lebih lanjut.
“Semoga mendapatkan solusi terbaik. Kalau dari karyawan kami saat ini memang tidak ada laporan yang terluka, namun ada dugaan kekerasan yang terjadi dan kami serahkan itu kepada kepolisian,” kata dia.
“Petugas kami sudah menjalankan kinerja sesuai aturan yang ada,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul VIRAL Pengemudi Mobil Ini Pukul Petugas Parkir di JCM, Netizen: Dia yang Salah Dia yang Nyolot.
Baca tanpa iklan