lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Pramugari sering punya cara unik untuk berkomunikasi di balik layar, termasuk menggunakan kode rahasia saat melihat penumpang pesawat yang menarik.
Kode rahasia ini biasanya hanya dipahami oleh rekan kerja di penerbangan yang sama.
Selama penerbangan berlangsung, pramugari bisa memberi sinyal halus tanpa mengganggu penumpang lain.
Penumpang pesawat yang sedang asik dengan gadget atau buku kadang jadi perhatian, dan kode rahasia ini jadi cara aman untuk saling bertukar informasi.
Setiap pramugari punya gestur atau bahasa tubuh sendiri yang menandakan hal tertentu.
Baca juga: Sering Naik Pesawat, Kenapa Pramugari Tidak Pernah Mabuk Perjalanan?
Misalnya, senyuman tertentu, gerakan tangan, atau cara lain yang hanya dimengerti sesama awak kabin.
Tapi kali ini kamu bisa intip beberapa kode rahasia pramugari, loh!
Ketika menyusuri lorong sempit di ketinggian 30.000 kaki, kesempatan untuk mengobrol tentang penumpang menarik sangat terbatas.
Makanya, dua ekspresi tersirat biasanya digunakan untuk menunjukkan ketertarikan romantis mereka.
Misalnya, menyebut seseorang sebagai “bob” adalah akronim rahasia babe on board, sedangkan ucapan “cheerio” bisa jadi kode bahwa pramugari sedang jatuh cinta.
Baca juga: Viral Pramugari Nekat Sembunyikan Emas 1 Kg Dalam Dubur, Ternyata Punya Alasan Mengejutkan
"Jika kamu mendengar mereka menyebut seseorang sebagai “bob”, mereka menggunakan akronim rahasia 'babe on board'. Saat kamu turun dari pesawat, jika pramugari menyapa “cheerio”, ini juga bisa menjadi kode bahwa mereka sedang jatuh cinta!" ujar seorang pramugari, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, seperti yang dikutip dari Express.
"Kami selalu kembali ke dapur dan memberi tahu kru lainnya di mana penumpang 'menarik' itu duduk. Kami akan sangat ramah kepada mereka dan memberi mereka hadiah gratis. Saya bisa memastikan nomor telepon pasti sudah ditulis di serbet!" lanjut pramugari itu.
Sherry Martin Peters, pramugari internasional berpengalaman dan pendiri Atlas + Wild, menjelaskan bahwa di balik profesionalisme mereka, awak kabin punya kehidupan seru yang jarang terlihat.
Baca juga: Viral Penumpang Wanita Debat dengan Pramugari, Diduga Tak Patuhi Aturan Penerbangan
"Saya sudah menjadi pramugari internasional selama 26 tahun, dan penumpang hanya melihat kami yang tersenyum dan santun—tetapi ada kenyataan yang sama sekali berbeda di balik citra itu," ujarnya.
"Kami berbicara dengan akronim karena istilah maskapai menjadi bahasa ibu kami sendiri. Perjalanan tidak dijelaskan berdasarkan hari, tetapi berdasarkan kota: 'Saya terbang ke Athena bulan ini.' Makan siang di New York, lalu sarapan di Paris bukanlah menyombongkan diri—ini baru hari Selasa dan itu sudah menjadi kebiasaan kami. Membingungkan bagi orang luar, ya. Kebanyakan orang mungkin mulai memahaminya, dan bahkan berbicara bahasa kami sampai batas tertentu jika kamu menikah dengan kami, atau berteman dekat."
"Geografi kita cair. Tubuh kita tak lagi terikat oleh satu zona waktu. Jadi, kita membangun ritual untuk merasa membumi - bahkan saat kita berada 35.000 kaki di atasnya."
Selain itu, banyak kode rahasia lain yang digunakan awak kabin.
Baca juga: Penumpang Sebut Maskapai Lakukan Diskriminasi, Sempat Terlibat Cekcok dengan Pramugari di Pesawat
Tonton juga:
Kode-kode tersebut antara lain:
● Mermaid - Julukan yang bersifat jenaka namun pasif-agresif bagi penumpang yang sengaja duduk di kursi kosong untuk menghalangi penumpang lain duduk di barisnya.
● Code 300 or Angel - Ini menunjukkan seseorang telah meninggal di dalam pesawat.
● ABP - Diterjemahkan menjadi 'penumpang berbadan sehat'. Mereka adalah orang-orang yang dicari oleh kru untuk berjaga-jaga jika terjadi keadaan darurat.
● Gate Lice - Istilah ini merujuk pada penumpang, seringkali penumpang yang tidak berpengalaman, yang berkerumun atau berbaris di gerbang bandara, sehingga menghalangi area keberangkatan dan mencegah penumpang Kelas Utama dan Bisnis untuk naik pesawat saat mereka diizinkan.
TribunTravel/nurulintaniar
Baca juga: Pramugari Ungkap Apa yang Terjadi jika Ada yang Meninggal di Tengah Penerbangan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.