Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Ilmuwan Temukan Potongan Asteroid, Diyakini Sebabkan Kepunahan Dinosaurus 66 Juta Tahun Lalu

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi asteroid menghantam bumi.

Elemen-elemen ini konsisten dengan material asteroid, dan mungkin berasal dari elemen yang bertabrakan dengan Bumi pada saat itu.

"Semua nugget kotor kecil ini ada di sana," kata DePalma saat berpidato di Pusat Penerbangan Luar Angkasa Goddard NASA minggu ini.

"Setiap titik yang hilang dari kaca bening yang indah ini adalah puing-puing. Untuk melihat bagian dari pelakunya hanya pengalaman merinding," tambahnya.

Baca juga: NASA Temukan Bintang Terjauh yang Pernah Terlihat, Berusia 12,9 Miliar Tahun

Baca juga: Arkeolog Temukan Sarkofagus Abad ke-14 di Bawah Lantai Notre Dame, Diduga Milik Pejabat

Ilustrasi Dinosaurus (Flickr/Tomi Lattu)

Profesor Phil Manning, supervisor PhD DePalma, mengatakan bahwa dia juga yakin potongan-potongan itu berasal dari asteroid yang terkenal itu.

"Kami mampu memisahkan kimia dan mengidentifikasi komposisi bahan itu," kata Manning.

"Semua bukti, semua data kimia dari penelitian itu menunjukkan dengan kuat bahwa kita sedang melihat sepotong penabrak dari asteroid yang mengakhiri dinosaurus," tambahnya.

Selain itu, DePalma mengatakan kaki dinosaurus yang diawetkan yang mungkin telah mati pada hari asteroid itu ditemukan di situs Tanis.

"Kami memiliki begitu banyak detail dengan situs ini yang memberi tahu kami apa yang terjadi dari waktu ke waktu," kata DePalma.

"Hampir seperti menontonnya diputar di film. anda melihat kolom rock, anda melihat fosil di sana, dan itu membawa Anda kembali ke hari kejadian itu berlangsung," katanya.

Baca juga: Jelajah Bawah Laut Atlantik, Ilmuwan Kelautan Menemukan SpongeBob dan Patrick di Kehidupan Nyata

Baca juga: Arkeolog Temukan Senjata Langka Berusia 1.700 Tahun Setelah Gletser Mencair

(TribunTravel/Zed)

Baca selengkapnya soal dinosaurus di sini.