Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Pesawat Turbulensi Parah saat Landing, Pilot dan Pramugari Sampai Cedera

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Kurnia Yustiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pesawat mengalami turbulensi

TRIBUNTRAVEL.COM - Cuaca buruk kerap muncul tiba-tiba, menjadi perhatian tersendiri di industri penerbangan.

Tak jarang cuaca buruk menganggu jalannya penerbangan dan turbulensi kerap kali terjadi.

Turbulensi memang kerap dialami pesawat ketika terbang.

Ilustrasi pilot. (Flickr)

Namun dalam sebuah insiden mengejutkan bulan ini pilot dan pramugari terluka akibat turbulensi.

Pilot dan pramugari tersebut berada di dalam pesawat WestJet Encore de Havilland Dash 8-400, dilansir dari Simple Flying, Jumat (25/3/2022).

Baca juga: Insiden Pesawat Jatuh di China, Negara Lain Langsung Awasi Penggunaan Boeing 737

Pesawat mengalami turbulensi ketika mendarat.

Dilaporkan, kapten pilot dan co-pilot mengalami cedera, begitu juga dengan seorang pramugari.

Beruntung pesawat mendarat dengan selamat 15 menit kemudian dan staf pemeliharaan segera mengecek pesawat tersebut.

Baca juga: Terungkap 3 Alasan Pramugari Perhatikan Penumpang Saat Naik Pesawat, Begini Faktanya

Kapten Pilot Terluka

Menurut AvHerald, insiden itu terjadi pada penerbangan WestJet Encore WS-3613 dari Seattle, Amerika Serikat ke Calgary, Kanada, pada Minggu (13/3/2022).

Penerbangan berada di ketinggian 13.000 kaki dan tiba-tiba mengalami turbulensi saat mendarat.

Akibatnya tiga orang terluka, termasuk dua pilot dan seorang pramugari.

Ilustrasi penumpang pesawat duduk di kabin, Jumat (25/9/2020). (Pixabay/RyanMcGuire)

Kedua pilot mengenakan sabuk pengaman di pangkuan dan bahu mereka, tetapi turbulensi itu menyebabkan kepala mereka terbentur langit-langit kokpit.

Halaman
123