Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Sego Banting dan 6 Kuliner Khas Nganjuk yang Lezat dan Selalu Diburu Wisatawan

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi tempat makan pecel di Nganjuk.

4. Nasi tumpang

Nasi tumpang (TribunJateng.com/M Nafiul Haris)

Nasi tumpang berupa nasi yang disiram dengan sambal tumpang dan ditambahkan daun kulup.

Sambal tumpang sendiri merupakan sambal khas Nganjuk yang dibuat dari tempe busuk atau tempe yang sudah difermentasikan.

Setelah itu dicampur dengan bumbu dan rempah yang kemudian dimasak.

Baca juga: 6 Tempat Wisata di Nganjuk yang Bisa Dikunjungi Saat Liburan Akhir Pekan

5. Nasi jagung sadudo

Nasi jagung sadudo merupakan kuliner khas Nganjuk yang disajikan dengan daun pisang yang dipincuk.

Dalam seporsi nasi jagung sadudo berisi nasi, sayuran, sambal kelapa, rempeyek, dan ikan asin.

6. Nasi becek

Nasi becek berupa nasi yang disajikan dengan gulai kambing, yang memiliki aroma khas karena kuahnya diberi irisan daun jeruk nipis.

Nasi becek berisi potongan sate kambing yang dagingnya telah dilepas dari tusuk satenya.

Baca juga: 4 Tempat Makan Pecel di Madiun, Ada yang Buka Sejak 1942 dan Jadi Favorit Presiden Jokowi

7. Asem-asem kambing

Asem-asem biasanya dibuat dari daging ayam atau sapi.

Namun di Nganjuk, asem-asem dibuat dari daging kambing yang disebut asem-asem kambing.

Kuliner khas Nganjuk yang satu ini terbuat dari daging kambing yang dicampur daun kedondong dan beragam bumbu.

(TribunTravel.com/Sinta A.)