Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Terekam Google Maps, Pulau Terbengkalai Ini Menyimpan Masa Lalu yang Mengerikan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pulau Setan atau yang juga disebut Île du Diable berlokasi di lepas pantai Guyana Prancis.

Pulau tak berpenghuni tersebut hanya berukuran sepanjang 1,2 mil.

Sebagian besar wilayah tertutup es dan memiliki puncak setinggi 1.152 kaki di tengahnya.

Pulau itu ditemukan pada tahun 1881 dalam ekspedisi yang dipimpin oleh perwira Angkatan Laut Amerika dan penjelajah George E. De Long.

Petualang itu berangkat dengan niat untuk menemukan laut lepas di Samudra Arktik dekat Kutub Utara.

Ekspedisi 1881 secara resmi disebut Ekspedisi Arktik AS, jugadikenal sebagai Ekspedisi Jeannette karena kapal yang mereka tumpangi, yakni USS Jeannette.

Namun, itu bukanlah perjalanan yang mudah.

Kapal tersebut terperangkap dalam lautan es di dekat Pulau Herald pada September 1879.

Kapal terbawa lautan es selama beberapa ratus mil, mendekati pulau Jeanette pada Mei 1881.

Para awak tersebut dapat turun di pulau itu dan mengambilnya atas nama Amerika Serikat (AS), menurut Laporan Tahunan Sekretaris Angkatan Laut, untuk Tahun 1882.

Namun, beberapa tahun kemudian, negara tetangga Rusia memutuskan sebaliknya.

Setelah Ekspedisi Hidrografi Samudra Arktik Kekaisaran Rusia tahun 1910–1915, duta besar Rusia di London mengumumkan bahwa pulau Jeanette, bersama dengan pulau-pulau Arktik lainnya, adalah bagian dari Kekaisaran Rusia.

Uni Soviet kemudian mempertahankan klaim teritorialnya.

Secara administratif sekarang menjadi milik Republik Sakha Federasi Rusia.

Terlebih lagi, AS tidak pernah menindaklanjuti klaim yang dibuat oleh De Long dan hari ini mengakuinya sebagai wilayah Rusia, meskipun beberapa orang Amerika menegaskan kepemilikan AS atas pulau tersebut.

Satu teori untuk menjelaskan mengapa pulau itu diburamkan di Google Maps adalah karena masalah dari negara mana pulau itu bisa berasal.

Halaman
1234