Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Fakta Unik Nasi Bogana, Hidangan Lezat Khas Cirebon yang Dijadikan Sebagai Media Sedekah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nasi Bogana

Dari warna kuningnya juga biasa diartikan oleh masyarakat setempat sebagai sebuah keagungan, kemakmuran serta kejayaan bagi pemilik serta penerimanya.

Selain itu, secara keseluruhan Nasi Bogana merupakan lambang dari seluruh kegiatan yang dilaksanakan di keraton tersebut dalam menjunjung tinggi tradisi kelokalan di wilayah Cirebon.

Biasanya Nasi Bogana sering dibagikan di lingkungan masjid Keraton Kasepuhan dalam rangka perayaan khataman atau tamat membaca Al-Qur'an.

Sedangkan di Keraton Kacirebonan, Nasi Bogana hanya dihidangkan dua kali dalam setahun, yakni dalam perayaan Hari Raya Idul Fitri dan Hari Raya Idul Adha.

3. Perbedaan Nasi Bogana dengan Nasi Tumpeng biasa

Ada beberapa hal unik yang bisa kamu temukan di seporsi Nasi Bogana.

Dalam tampilannya, Nasi Bogana tidak menaruh lauk pauknya di bagian luar, maupun sisi sisi tumpengnya.

Biasanya lauk akan ditaruh dibagian dalam tumpeng tersebut sehingga dari luar Nasi Bogana tampak tidak terlihat lauk pauknya.

Nasi Bogana biasanya dilengkapi dengan lauk pauk lengkap seperti ayam kampung, tempe, tahu dan telur ayam yang semuanya dimasak dengan bumbu khas kuning.

Selain itu, diberikan pula parutan kelapa yang makin menambah sensasi rasa gurih dan nikmat disantap.

Sedangkan Nasi Tumpeng nasinya dibentuk kerucut dan ditata bersama dengan lauk-pauknya.

Olahan nasi yang dipakai umumnya berupa nasi kuning, nasi putih biasa, atau nasi uduk.

Nasi Tumpeng biasa disajikan di atas tampah (wadah berbentuk bundar tradisional yang terbuat dari anyaman bambu) yang telah dialasi daun pisang.

Baca juga: Mengenal 5 Teh Populer di Indonesia, Mana yang Pernah Kamu Coba?

Baca juga: Mengenal Jus Martabe, Minuman Khas Medan yang Terbuat dari Terong Belanda dan Buah Markisa

Baca juga: Mengenal 3 Jenis Sayur Lodeh di Indonesia, Ada dari Betawi hingga Jawa

Baca juga: Mencicipi Hangatnya Wedang Kacang Putih, Minuman Legendaris Khas Solo

Baca juga: Nikmatnya Barongko, Takjil Khas Ramadan yang Dulu Jadi Makanan Kaum Bangsawan

(TribunTravel.com/ Septi Nandiastuti)