Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Rekomendasi Kuliner

Selain Gudeg Yu Djum, 5 Warung Gudeng Legendaris di Jogja Ini Tak Boleh Dilewatkan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gudeg Sagan bercita rasa pedas yang dilengkapi dengan krecek.

TRIBUNTRAVEL.COM - Meski sudah sering liburan ke Jogja, rasanya belum lengkap kalau datang ke kota ini tanpa menyantap seporsi gudeg.

Makanan bercita rasa gurih-manis ini selalu diincar wisatawan dan bikin kangen.

Jika berencana liburan akhir pekan di Jogja, ada enam gerai gudeg yang wajib kamu datangi.

Berikut daftarnya.

1. Gudeg Yu Djum 

Yu Djum pertama kali berjualan gudeg di kawasan Karangasem, sebelah utara Universitas Gajah Mada (UGM).

Yu Djum kemudian membuka gerai di Jalan Wijilan yang kini menjadi sentra gudeg di Jogja .

Salah satu keunggulan Gudeg Yu Djum adalah semuanya dibuat menggunakan alat masak tradisional, yakni kayu bakar.

Meski rasa manisnya cukup 'nendang', gudeg kering ini cukup diincar wisatawan dari luar Jawa. 

Satu porsi Gudeg Yu Djum berisi nasi, gudeg lengkap dengan kuah areh kental, sambal krecek, dan lauk.

Lauknya bervariasi tergantung keinginan kamu. Ada telur rebus yang sudah dibumbui, tahu, tempe, suwiran daging ayam, ampela ati, potongan bagian tubuh ayam seperti kepala, dada, paha atas, dan sebagainya.

Ayam yang digunakan sebagai lauknya adalah ayam kampung dan telur yang digunakan adalah telur bebek.

Penggunaan ayam kampung dan telur bebek ini menghasilkan rasa yang lebih gurih dan nikmat.

Untuk pengemasan, kamu dapat memilih dengan besek atau pun menggunakan kendil.

Sebagai oleh-oleh gudeg ini mampu bertahan selama 24 jam tanpa dihangati.

Halaman
1234