Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Rekomendasi Kuliner

7 Jajanan Tradisional Indonesia Ini Sudah Langka, Ada yang jadi Favoritmu?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kue clorot yang di jual di Pasar Ramadan Kauman, Yogyakarta, Rabu (7/6/2017).

TRIBUNTRAVEL.COM - Berbicara soal jajanan tradisional Indonesia memang ada banyak jenisnya.

Namun seiring berkembangnya dunia kuliner, jajanan tradisional Indonesia mulai tergeser oleh aneka makanan kekinian.

Sehingga menjadikan beberapa dari jajanan tradisional Indonesia tersebut semakin langka dan sulit ditemui.

Tak ayal lagi perlahan beberapa jajanan tradisional Indonesia pun semakin dilupakan baik oleh pembeli maupun penjualnya.

Baca juga: Viral di Medsos, Buah Anggur Langka Seharga Jutaan Rupiah, Ukurannya Lebih Besar dari Telur Ayam

Berikut deretan jajanan tradisional Indonesia yang mulai langka ditemukan.

1. Jenang Krasikan

Jajanan berupa jenang saat ini mungkin masih mudah untuk ditemui di sejumlah wilayah Indonesia.

Namun, pernahkah kamu mendengar nama jenang krasikan?

Jenang krasikan ini merupakan jajanan tradisional khas Jawa yang mulai langka dan kerap disebut juga sebagai kue ladu.

Bahan dasar jenang krasikan berasal dari campuran beras ketan, santan, gula merah, dan parutan kelapa yang dimasak berjam-jam.

Jenang krasikan memiliki tekstur kenyal serta jika dikunyah maka akan terasa sedikit berpasir namun tetap manis dan legit.

2. Madu Mongso

Madu Mongso (Wikipedia)

Sesuai namanya, jajanan tradisional madu mongso terkenal dengan cita rasanya yang manis dan legit.

Meski namanya madu, jajanan tradisional tersebut justru terbuat dari ketan hitam, ditambah gula, santan serta buah nanas.

Setelah dicampur, madu mongso dimasak hingga matang dan bertestur lengket seperti dodol.

Halaman
123