Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Begini Reaksi Ridwal Kamil saat Bandung Masuk Jajaran Kota dengan Kuliner Lokal Terbaik di Dunia

Editor: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kedai Batagor H Darto

Ada beberapa keuntungan ketika membangun bisnis bersama rekan yaitu bisa saling melengkapi, ketika kamu membutuhkan sumber daya atau layanan yang belum dapat kamu kerjakan, kamu bisa meminta bantuan rekan bisnis.

Selain itu, kamu juga bisa membagi modal yang harus dikeluarkan.

4. SDM yang baik/tim yang solid

Pelayanan yang baik adalah salah satu kunci suksesnya bisnis kuliner.

Dengan pelayanan yang baik, konsumen akan senang untuk datang lagi hingga merekomendasikan tempat kamu ke orang lain.

Untuk bisa memberikan pelayanan yang baik, kamu juga diharuskan memiliki SDM yang terlatih.

Berikan berbagai macam pelatihan atau pengalaman untuk makan di tempat yang memiliki reputasi baik.

Hal ini dilakukan supaya mereka merasakan pengalaman dilayani dengan baik di sana dan menjadi pembelajaran untuk melayani konsumen di tempat kamu dengan baik pula.

5. Manajemen keuangan

Darah dari bisnis kuliner adalah keuangan. Manajemen keuangan yang baik membuat kamu lebih cepat untuk bisa berkembang.

Pisahkan rekening bisnis dengan rekening pribadi.

Jika tidak, kemungkinan uang hasil usaha terpakai untuk kebutuhan pribadi akan lebih besar.

Risikonya meski bisnis ramai pengunjung tapi cash-nya enggak ada.

Baca juga: 7 Kuliner Malam di Bandung yang Selalu Ramai, Gurihnya Perkedel Bondon Tak Boleh Dilewatkan

Baca juga: Dukung Pembangunan Bandung Freedom Park, Sandiaga Uno: Bangsa Besar Butuh Karya-karya Besar

Baca juga: Perjalanan KAI Daop 2 Bandung ke Jakarta Kembali Beroperasi Hari Ini

Baca juga: Suka Makan Cireng? Berikut Aneka Cireng Khas Bandung yang Harus Kamu Ketahui

Baca juga: Uniknya Es Krim Atsumaru Bandung yang Bisa Dimakan Pakai Sumpit

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul "Keren! Bandung Masuk Jajaran Kota dengan Kuliner Lokal Terbaik di Dunia, Ridwan Kamil: Salam Seuhah".