Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Australia Masih Wajibkan Karantina Bagi Turis Asing yang Sudah Divaksin, Berikut Alasannya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi bandara di Australia

Meskipun begitu rupanya hal ini juga memicu gelombang baru hingga ke Selandia baru akibat perjalanan antar negara.

Gelombang itu ditangguhkan selama tiga hari bulan lalu setelah seorang penumpang yang kembali ke Selandia Baru dinyatakan positif terkena virus corona.

Saat ini di Australia sendiri sudah lebih dari 211.000 orang telah melewati karantina Australia selama pandemi.

Pemerintah Australia memang berencana untuk meningkatkan batas kedatangan di luar negeri dan sedang mempertimbangkan cara untuk memperluas kapasitas karantina.

Tidak hanya itu pihak pemerintah juga berencana akan memulai vaksinasi terhadap penduduknya sendiri bulan ini.

Baca juga: Etihad Airways Jadi Maskapai Pertama di Dunia yang Divaksinasi Penuh

Baca juga: Kapal Pesiar Berusia 89 Tahun Ini Diubah Jadi Tempat Vaksinasi COVID-19, Seperti Apa?

Baca juga: Ada Kasus Covid-19 Baru, Penangguhan Travel Bubble Australia dengan Selandia Diperpanjang

Baca juga: Australia Tangguhkan Travel Bubble dengan Selandia Baru Usai Ditemukan Kasus COVID-19 Baru

Baca juga: Emirates Lanjutkan Penerbangan dari Dubai ke Australia dengan Pembatasan Penumpang

(TribunTravel/Zainiya Abidatun Nisa')