Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Tak Mau Bayar Kelebihan Bagasi, Pria Ini Nekat Habiskan 30 Kg Jeruk Kurang dari 30 Menit

Penulis: Nurul Intaniar
Editor: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi suasana di bandara China

"TSA tidak mentolerir tindakan ilegal, tidak etis, atau tidak bermoral," tulis agensi dalam pernyataan yang dibagikan dengan Fox News setelah Lomeli dihukum.

"Tindakan yang melibatkan mantan karyawan TSA merupakan penghinaan terhadap pekerja keras dan anggota tenaga kerja kami yang berkomitmen. TSA sepenuhnya bekerja sama dalam penyelidikan penegakan hukum atas masalah ini."

Menyusul vonis Lomeli, Jaksa Agung Becerra juga mengeluarkan pernyataan lanjutan yang mengecam perbuatannya.

“Kita semua berhak diperlakukan dengan bermartabat dan hormat di semua tempat. Dan tidak ada yang berhak menggunakan posisi kekuasaan untuk melanggar hak-hak itu,” kata Becerra.

"Mengapa beberapa orang tidak dapat menyerap kebenaran sederhana itu? Ini tahun 2021, bukan 1921. Hari ini, Johnathon Lomeli mempelajarinya dengan susah payah."

Baca juga: Hindari 6 Kebiasaan Ini saat Naik Pesawat, Termasuk Menyimpan Barang Berharga di Bagasi Kabin

Baca juga: Mantan CEO Thai Airways Dipenjara Karena Gunakan Jabatannya untuk Hindari Biaya Bagasi Pesawat

Baca juga: Berikan Tips Mendapatkan Bagasi Gratis, Pengguna TikTok Ini Diblacklist Maskapai Selama 2 Tahun

Baca juga: Trik Agar Bagasi Kabin Pesawat Bisa Keluar Lebih Cepat, Pakai Koper Berwarna Cerah

Baca juga: Uang Rp 50 Juta Hilang, Ini yang Harus Diketahui Penumpang Terkait Aturan Bagasi

(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)