Sementara pasar domestik India telah pulih dengan relatif baik, penerbangan internasional tidak seberuntung itu.
Pembatasan perbatasan di India dan luar negeri berarti hanya segelintir pelancong yang dapat terbang akhir-akhir ini, meskipun tujuan wisata seperti Male dan Dubai telah mengalami permintaan yang tinggi.
Namun, kemunculan jenis COVID-19 Inggris yang baru telah menyebabkan lalu lintas turun sekali lagi.
Sejak itu, penerbangan dari Inggris yang biasanya merupakan pasar yang ramai, telah dipotong setengah dan permintaan turun drastis.
Tonton juga:
Namun, India juga mulai meluncurkan dua vaksin COVID-19 di seluruh negeri minggu ini, meningkatkan harapan pemulihan di industri penerbangan.
Meskipun lalu lintas bisa memakan waktu bertahun-tahun sebelum mencapai level 2019, beberapa bulan ke depan akan melihat pertumbuhan yang kuat dibandingkan tahun 2020.
Baca juga: Rumah Pohon Ini Menjadi Airbnb Terpopuler di New York
Baca juga: Pastikan Ukuran Tas Jinjing Sesuai Aturan, 2 Kru Maskapai Ini Diserang 3 Penumpang Secara Brutal
Baca juga: Taruhkan Nyawa saat Beri CPR ke Penumpang Sekarat COVID-19, Pria Ini Diberi Voucher Rp 2,8 Juta
Baca juga: 6 Perilaku Menyebalkan Penumpang Pesawat, Termasuk Bercanda Bawa Bom
Baca juga: Ambil Kayu Panjang Umur di Gunung Dempo, 10 Pendaki Kena Sanksi Blacklist Selama 3 Tahun
(TribunTravel.com/Ratna Widyawati)
Baca tanpa iklan