Kue keranjang milik Nyonya Lauw ini biasanya dijual ke daerah Jakarta dan Tangerang.
Menurut Iin, bahan baku utama pembuatan kue keranjang ini tak jauh berbeda dengan pembuatan kue keranjang pada umumnya, yakni menggunakan beras ketan, gula putih, dan daun pandan wangi.
Menariknya, proses produksi kue keranjang di tempat ini masih menggunakan alat tradisional.
"Cara membuatnya cukup mudah, tapi proses produksi dengan alat tradisional memakan waktu yang sangat lama, sekitar 12 hingga 16 jam," ungkapnya.
Yu Sheng, Kuliner Khas Imlek yang Disantap dengan Cara Unik
Makanan khas Imlek apa yang kamu tunggu-tunggu?
Selain mi, ikan bandeng, ayam kodok, jiao zi, dan kue keranjang, ada juga yu sheng, nih!
Melansir dari laman Bobo.grid.id, cara menyantap yu sheng terbilang cukup unik.
Sebelum dimakan, yu sheng yang disajikan dalam piring besar harus diangkat tinggi-tinggi menggunakan sumpit.
Tahukah kamu, ada makna khusus di balik tradisi menyantap yu sheng ini?
Makna Yu Sheng, Salad Khas Imlek
Yu sheng adalah makanan berupa salad segar yang disajikan saat Imlek.
Berbeda dari kebanyakan makanan Imlek lainnya yang berasal dari budaya Tionghoa, yu sheng ini adalah makanan khas Singapura.
Meski demikian, makanan ini juga dikenal di Malaysia dan Indonesia, teman-teman.
Yu sheng terdiri dari beberapa macam bahan, yaitu sekitar 17 bahan segar seperti sayur-sayuran, buah, ikan segar, dan hidangan laut lainnya.