Terdapat puluhan armada yang dikerahkan dengan rincian 54 kapal, 13 pesawat maupun helikopter, 20 jetski, 20 ambulance, dan 3.600 personel gabungan.
Adapun pesawat dengan kode PK-CLC ini ditenagai dua mesin CFM56-3C1 besutan CFMI, sebuah perusahaan milik bersama Safran Aircraft Engine dari Prancis dan GE Aviation dari Amerika Serikat.
Baca juga: Perbedaan FDR dan CVR pada Black Box, Dipakai untuk Selidiki Penyebab Jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182
Baca juga: 4 Penumpang dari London Positif Covid-19 Setelah Tiba di Bandara India
Baca juga: Analisa Captain Vincent Raditya Terkait Tragedi Sriwijaya Air SJ182: Kecil Kemungkinan Sabotase
Baca juga: Simak, Inilah Kode Rahasia Pilot untuk Beri Tanda Pesawat Akan Jatuh
Baca juga: Anak dari Korban Sriwijaya Air SJ-182 Sempat Dapat Video dari Orangtuanya Sebelum Pesawat Take Off
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kronologi Penemuan FDR Kotak Hitam Sriwijaya Air SJ 182...