Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

4 Penumpang dari London Positif Covid-19 Setelah Tiba di Bandara India

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Papan informasi di Bandara Delhi.

TRIBUNTRAVEL.COM - Sebanyak empat penumpang dalam penerbangan London ke Delhi dinyatakan positif Covid-19 setelah layanan dilanjutkan antar kedua negara.

Diketahui, India melarang penerbangan dari Inggris pada akhir Desember 2020 setelah varian baru Covid-19 menyebar.

Penerbangan antar kedua negara tersebut kembali dibuka pada 8 Januari 2021 dengan pengujian ketat dan aturan karantina.

Menurut laporan NDTV, empat penumpang dinyatakan positif Covid-19 setibanya mereka di Delhi dari London pada hari Minggu (10/1/2021).

Berdasarkan aturan saat ini, setiap penumpang yang terbang ke India harus menunjukkan hasil tes negatif Covid-19 ke bandara dan akan dites setibanya di India.

Melansir dari Simple Flying, Rabu (13/1/2021), informasi tentang empat kasus baru dilaporkan oleh Genestrings, penyedia tes untuk Bandara Delhi.

Baca juga: 10 Hal Ini Sebaiknya Tidak Ditanyakan Penumpang Pesawat Kepada Pramugari

Total ada 186 penumpang dalam penerbangan pada hari Minggu, semuanya akan menjalani karantina wajib selama tujuh hari.

Genestrings juga menyatakan bahwa pengujian untuk seluruh 186 penumpang selesai dalam empat jam.

Penumpang harus menunggu di bandara sampai hasil tes mereka keluar.

Ilustrasi Covid-19 (Flickr/ Marco Verch Professional Photographer)

90 kasus varian baru Covid-19 di India

Ketika penerbangan dari Inggris baru saja dilanjutkan, India telah mendeteksi 90 kasus varian Covid-19 baru yang pertama kali ditemukan di Inggris dalam beberapa minggu terakhir.

Hal itu tidak mengherankan mengingat lalu lintas antara India dan Inggris yang mencatat ribuan penumpang setiap hari.

Mempertimbangkan peningkatan kasus di India, pemerintah dengan cepat memerintahkan karantina untuk penumpang yang kembali ke negara tersebut.

Namun, perlu dicatat bahwa aturan karantina berbeda tergantung pada wilayah pendaratan, ini berarti Delhi, Mumbai, dan Bangalore mungkin memiliki aturan berbeda.

Untuk memerangi kasus yang meningkat, India telah mengurangi jumlah penerbangan mingguan dari Inggris ke India dari 60 menjadi 30 setiap minggu, menurut Business Standard.

Halaman
12