Namun, Santo Stefano adalah persembahan paling dermawan sejauh ini.
“Kami memiliki rasa kewarganegaraan yang mendorong kami ke arah ini. Ini bukan tentang menjual apa pun. Kami hanya ingin memulai hal-hal yang memungkinkan desa untuk terus hidup, ”kata Santavicca.
Pelamar harus berusia di bawah 40 tahun dan merupakan penduduk resmi UE.
Traveler juga akan mendaftar untuk jangka waktu lima tahun di desa untuk menghindari uang menghilang dengan pengunjung jangka pendek.
Kota tersebut telah memiliki 15.000 pelamar sebelum batas waktu 15 November.
Baca juga: Desa di Italia Akan Beri Rp 738 Juta untuk Siapapun yang Bersedia Pindah ke Sana
Baca juga: Pizza dan Pasta Favorit Banyak Orang, Kuliner Italia Jadi Makanan Paling Populer di Dunia
Baca juga: Akibat Populasi Menurun, Belasan Rumah Kosong di Italia Dilelang dengan Harga Rp 17 Ribuan
Baca juga: Kota di Italia Lelang Rumah Mulai Rp 17 Ribuan untuk Datangkan Penduduk
(TribunTravel/Arif Setyabudi)