Menjual mie sapi premium dengan harga Rp15 ribu per porsi, menjadi pilihan sulit mengingat margin keuntungan yang tipis.
Namun, demi membangun brand, Anton akhirnya mengambil risiko itu.
Sebagai orang yang sudah berpengalaman dalam berbisnis, Anton lebih melihat prospek jangka panjang.
"Saya ingin menyajikan menu istimewa dengan harga merakyat. Agar bisa dinikmati oleh semua kalangan," ungkapnya.
Saat ini, Mie Sapi AG sudah punya tiga cabang, dua di antaranya berada di kawasan Arteri Pondok Indah, tepatnya di Jl. Sultan Iskandar Muda, sebrang Mal Gandaria City.
Anton menyebut, pihaknya akan mulai mengembangkan sayap Mie Sapi AG dengan sistem franchise.
Sejumlah pengusaha, disebut Anton, sudah tertarik dan berencana membuka di beberapa lokasi.
"Semoga usaha ini bisa berkembang sehingga bisa membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya," harap Anton.
Baca juga: Daftar Kuliner Malam di Kawasan Blok M Jakarta Selatan yang Sering Diburu Wisatawan
Baca juga: Inilah Nasi Goreng Pelangi di Jakarta Selatan, Ada 3 Warna Nasi dalam 1 Piring
Baca juga: 6 Kuliner Malam di Jakarta Selatan, Sate Taichan Senayan hingga Bubur Ayam Barito
Baca juga: Lezatnya Sate Ayam RSPP, Kuliner Legendaris di Jakarta Selatan yang Ada Sejak 1970an
Baca juga: Roti Bakar hingga Kerang Kiloan, Ini Rekomendasi Kuliner Malam Enak di Jakarta Selatan
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Menikmati Kelezatan Mie Sapi AG di Kawasan Melawai, Kuliner Bintang Lima Harga Kaki Lima