Salah satu faktor pendorong tingginya jumlah penumpang pada 28 Oktober adalah stimulis passenger service charge (PSC) yang diberikan pemerintah di 5 bandara PT Angkasa Pura II.
Melalui stimulus tersebut, penumpang pesawat yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta, Halim Perdanakusuma, Silangit, Kualanamu, dan Banyuwangi, tidak perlu membayar PSC sehingga harga tiket pesawat dapat lebih murah.
Adapun jumlah penumpang di 5 bandara tersebut pada 28 Oktober adalah 79.938 orang, atau mencapai sekitar 72,32% % dari total penumpang 19 bandara.
“Stimulus PSC bagi 5 bandara tersebut sangat tepat, karena jumlah penumpang di bandara-bandara itu mencapai 72,32% dari 19 bandara yang dikelola PT Angkasa Pura II. Kami sangat berterima kasih kepada pemerintah atas adanya stimulus PSC ini,” ungkap Awaluddin.
Baca juga: Layanan di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta Ditutup Sementara
Baca juga: Railink Luncurkan Layanan Tap and Go KA Bandara Soekarno-Hatta
Baca juga: Prosedur Permohonan Paspor 2020 di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta
Baca juga: Bandara Soekarno-Hatta Siap Fasilitasi Penerbangan Tanpa Tujuan yang Lagi Tren
Baca juga: Syarat Penumpang dari Luar Negeri yang Mendarat di Bandara Soekarno-Hatta
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Sepanjang Pandemi Covid Baru Kali Ini Bandara Soetta Cetak Rekor Jumlah Penumpang Terbanyak