Para calon penumpang yang ingin memanfaatkan layanan tes rapid diimbau untuk melakukannya sehari sebelum jadwal keberangkatan.
Jika mereka tetap ingin melakukan tes rapid pada hari keberangkatan, calon penumpang tidak disarankan datang tiga jam sebelum keberangkatan.
Hal itu untuk menghindari risiko tertinggalnya KA, mengingat padatnya antrean tes rapid di stasiun.
Pilihan lain yang dapat dilakukan adalah mengambil tes rapid di sejumlah klinik terdekat yang menyediakan fasilitas tersebut.
Di area Daop 1 Jakarta, layanan tes rapid dilayani di Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen.
Jam operasionalnya pukul 07.00–19.00 WIB dengan biaya Rp 85.000.
Para calon penumpang KA yang ingin melakukan tes rapid di stasiun harus memiliki kode pemesanan tiket KAJJ yang telah terbayar lunas.
Bagi calon penumpang yang kedapatan reaktif saat tes rapid, mereka tidak diperkenankan untuk melakukan perjalanan KA.
TONTON JUGA:
Tiket akan dilakukan pengembalian bea 100 persen di luar bea pesan.
Calon penumpang disarankan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan lebih lanjut.
Untuk ketentuan reservasi tiket KA, saat ini tiket dapat dipesan mulai H-7 sebelum keberangkatan lewat aplikasi KAI Access atau channel eksternal yang telah bekerja sama.
Pelayanan tiket di loket stasiun hanya melayani penumpang goshow 30 menit sebelum KA berangkat.
Untuk informasi jadwal perjalanan KA secara lengkap, penumpang dapat melihat situs resmi PT KAI.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penumpang KA Jarak Jauh Diimbau Tes Rapid H-1 Keberangkatan".
Baca juga: KRL Jogja-Klaten Segera Beroperasi Mulai November 2020, Ada 4 Gerbong di Setiap Rangkaian Kereta
Baca juga: KAI Tambah Perjalanan Kereta Api Jarak Jauh untuk Antisipasi Long Weekend, Berikut Rinciannya
Baca juga: Penumpang Bisa Naik 4 Kereta Api Ini Tanpa Syarat Rapid Test
Baca juga: Punya Rencana Liburan? Berikut Jadwal Perjalanan Kereta Api untuk Long Weekend
Baca juga: Khusus Hari Ini, 8 Kereta Jarak Jauh dari Gambir akan Berhenti di Stasiun Jatinegara
(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)