2. Pandailah ketika memilih sushi ikan yang akan dimakan
Setelah selesai mengonsumsi sushi Tamagoyaki, kini saatnya beralih ke menu serba ikan.
Pandailah dalam memilih jenis ikan yang memiliki rasa paling kuat dan aroma mana yang akan menempel di hidung kamu terlalu lama.
Untuk lebih mudahnya, mulailah dengan memilih sushi dengan ikan putih lebih dulu.
Ikan daging putih biasanya memiliki kandungan lemak rendah dan rasa yang ringan.
Jenis sushi ikan putih ini ada beberapa varian mulai dari hirame (flounder), tai (ikan air laut), dan berbagai jenis ikan ekor kuning.
Namun ini bukan berarti ikan daging merah memiliki kandungan lemak tinggi, hanya saja daging ikan tersebut cenderung mempunyai rasa dan aroma kuat.
Seperti sushi maguro alias ikan tuna.
TONTON JUGA:
Setelah makan sushi ikan putih dan ikan merah, saatnya kamu pindah ke sushi daging ikan biru yang cenderung lebih berminyak dibanding sushi lainnya.
Biasanya ikan yang digunakan adalah hikarimono atau dalam Bahasa Jepang artinya "benda berkilau".
Dinamakan demikian karena disajikan dengan kulit berwarna perak kebiruan yang masih mengilat pada ikan.
Sedangkan contoh sushi ikan biru ini adalah saba (mackerel), aji (horse mackerel), dan iwashi (sarden).
3. Akhiri makan sushi dengan memilih daging belut
Selain daging ikan, biasanya sushi juga menyajikan menu dengan daging belut.