Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Pilot Ungkap Hal yang Paling Ditakuti saat Menerbangkan Pesawat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pilot.

Menurut Smith, serangan burung biasa terjadi tetapi sebagian besar menghasilkan kerusakan kecil atau bahkan tidak menimbulkan kerusakan.

Ilustrasi pilot. (Pixabay/ imcockpit)

Namun, dia menambahkan bahwa tabrakan dengan burung terkadang bisa berbahaya.

Contoh yang sangat jelas dari kasus ini adalah tabrakan 'Miracle of the Hudson' yang terjadi pada tahun 2009.

Insiden itu terjadi akibat sekawanan angsa Kanada bertabrakan dengan penerbangan US Airways 1549.

“Semakin berat burungnya, semakin besar potensi bahayanya,” kata Smith.

Burung tidak menyumbat mesin tetapi dapat memicu ledakan internal yang menyebabkan hilangnya daya.

Selanjutnya adalah 'malfungsi mekanis katastropik' yang menjadi hal paling ditakuti Smith selama penerbangan.

Smith menjelaskan bahwa ini adalah masalah umum untuk hal-hal seperti kegagalan kontrol penerbangan (hilangnya kemudi, lift, atau kontrol aileron), kerusakan struktural yang disebabkan oleh kelelahan atau korosi logam, penerapan pembalik dalam penerbangan, dan kasus lainnya yang membuat pesawat tidak bisa terbang.

Dia menambahkan, "meskipun hal-hal ini hampir tidak mungkin, semuanya terjadi sekali atau dua kali."

Kisah Dua Pilot yang Berhasil Lintasi Segitiga Bermuda, Wilayah Perairan Paling Misterius di Dunia

Apakah Berbahaya Jika Pilot Mengantuk Selama Penerbangan? Ini Penjelasannya

Begini Reaksi Pilot saat Ada Penumpang Putar Video Tidak Senonoh dalam Pesawat

Pilot Lakukan Pendaratan Darurat Akibat Penumpang Tolak Pakai Masker

Pilot Ungkap 5 Hal yang Paling Dibenci dari Pekerjaannya

(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)