Sekira 26 resor dengan total 3.000 ruangan telah dialihfungsikan oleh pemerintah untuk tempat karantina dan isolasi selama kebijakan lockdown akibat pandemi covid-19.
Dan ada sekira 10 resor yang digunakan oleh wisatawan yang percaya bahwa lebih aman untuk tetap tinggal di Maldives daripada harus kembali ke negara asalnya.
Sejak 27 Maret 2020, Maldives telah menutup akses bagi pengunjung asing, itu tentu banyak berdampak pada perekonomian pariwisata.
Namun jika Maldives membuka kembali sektor pariwisata pada musim panas ini, ada sejumlah negara yang takbisa mengunjunginya.
Itu karena Maldives melakukan pembatasan perjalanan terhadap 12 negara, termasuk Amerika Serikat, Inggris, dan China.
Pemerintah bisa membuka kembali perbatasannya untuk lalu lintas regional dari Asia pada kuartal ketiga 2020 dan kedatangan dari Eropa bisa kembali disambut pada Oktober atau November, menurut TTG Asia.
Selama pandemi virus corona, Maldives telah melaporkan 1.457 kasus yang telah dikonfirmasi dan 5 kematian.
• Bodu Beru, Tarian Tradisional Maldives untuk Menyambut Hari Raya Idul Fitri
• 8 Fakta Unik Maldives, Termasuk Tarian Tradisional Menyambut Hari Raya Idul Fitri
• 10 Negara Terkecil di Dunia, dari Vatikan Hingga Maldives
• Kisah Para Turis Terjebak di Maldives yang Lockdown Akibat Pandemi Covid-19
• 7 Fakta Unik Maldives, Negara Terendah di Dunia dengan Pesona Pantai yang Luar Biasa
(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)