Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Terjebak saat Maldives Lockdown, Turis Justru Senang dan Tak Mau Pulang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wisatawan di Maldives

Elimelech mengatakan Menteri Pariwisata Maldives telah mengunjungi wisatawan di resor tersebut dan memberitahu akan terus memperlakukan wisatawan seperti raja.

"Dia menenangkan kami dan mengatakan berhasil mengatasi virus. Dia memberitahu juga bahwa negara ini benar-benar bersih," katanya.

Melansir Forbes, Menteri Pariwisata Ali Waheed mengumumkan ada sekitar 1.000 wisatawan di Maldives dan 27 resor yang masih buka.

Ia juga mencatat bahwa sebagian besar wisatawan tidak ingin kembali ke negara mereka sendiri dan ingin tetap di sana mengisolasi diri

Selama masa isolasi, banyak pulau resor yang menawarkan dokter swasta, dan klinik jika ada kebutuhan medis, kata dia.

Lanjut Elimelech, ia amat menyukai 'terjebak' di Maldives.

Bahkan, ia tidak ingin pulang kembali ke Israel. 

"Kami tiba di pulau itu dan diberitahu bahwa kami akan datang sebagai tamu untuk waktu yang tidak terbatas. Kami merasa di surga, bahkan kami bercanda bahwa kami tidak ingin kembali ke Israel," lanjutnya.

Elimelech saat ini merencanakan penerbangan kembali ke Israel pada 1 Mei, tetapi kemungkinan penerbangan tersebut juga akan dibatalkan.

Maldives telah memberi konfirmasi total hanya 20 kasus virus corona dengan 0 kematian.

Sebagian besar pasien sudah pulih dan tidak ada infeksi baru sejak 1 April.

Pesona Pantai Ora, Surga Tersembunyi di Maluku yang Tak Kalah Indah dari Maldives

7 Fakta Unik Maldives, Negara Terendah di Dunia dengan Pesona Pantai yang Luar Biasa

Pakai Bikini Saat Kunjungi Pantai di Maldives, Turis Ini Ditangkap Polisi

Simak! Waktu Terbaik untuk Liburan ke Maldives di Tahun 2020

Jangan Bawa Benda Ini saat Liburan Tahun Baru 2020 ke Maldives

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Maladewa Lockdown, Wisatawan yang Terjebak Malah Senang dan Tak Mau Pulang"