Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

6 Makanan Paling Ekstrem di Dunia, Berani Coba Mata Ikan Tuna?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mata Ikan Tuna

TRIBUNTRAVEL.COM - Makanan menjadi kebutuhan paling vital bagi seluruh makhluk hidup.

Untuk manusia, makanan diolah dari berbagai bahan yang didapat dari alam dan ditambah bumbu-bumbu untuk menambar rasa.

Di antara jutaan kekayaan kuliner di seluruh dunia, beberapa di antaranya terbuat dari bahan yang tak lazim.

Sehingga mereka disebut sebagai makanan ekstrem oleh orang-orang yang tidak terbiasa.

Kali ini, TribunTravel telah merangkum 6 makanan paling ekstrem di dunia dari laman List25.com.

1. Khash

(smithsonianmag.com)

Khash merupakan nama sajian yang berasal dari bahasa Farsi atau Persia.

Secara harfiah, khash berarti 'kepala dan kuku.'

Bahan yang digunakan untuk mempersiapkan khash adalah kaki, kepala dan perut sapi.

2. Nakji

(wikimedia.org)

Nakji adalah sajian gurita yang dimakan utuh dan hidup-hidup.

Bagian penghisap pada tentakel gurita berpotensi melekat pada lidah dan mulut.

Sehingga berpotensi menyebabkan tersedak.

Ada beberapa kasus kematian akibat memakan nakji yang dilaporkan setiap tahunnya.

3. Mopane

(tfpd.co.za)

Mopane adalah sejenis ulat yang ditemukan di pohon Mopane.

Ulat ini menjadi sumber protein utama bagi jutaan orang Afrika.

Biasanya, ulat mopane dikeringkan dan disantap sebagai sajian yang renyah.

4. Lutefisk

(perfectduluthday.com)

Di Skandinavia, lutefisk adalah sajian yang terbuat dari ikan yang diawetkan dan iye atau alkali.

Zat alkali yang korosif digunakan untuk merendam ikan selama beberapa hari.

Setelah dikeluarkan dari alkali, ikan akan sangat korosif.

Sehingga harus direndam dengan air dingin biasa selama seminggu agar bisa dimakan.

5. Rocky Mountain Oysters

(npr.org)

Rocky Mountain Oysters secara harfiah dapat diterjemahkan menjadi 'tiram pegunungan Rocky.'

Namun, jauh berbeda dari namanya sajian ini bukanlah tiram.

Rocky Mountain Oysters sebenarnya terbuat dari testis banteng muda yang dikupas, digepengkan, dan digoreng.

6. Mata ikan tuna

(nestexpressedblog.wordpress.com)

Harganya relatif murah, mata ikan tuna dapat dibeli di hampir semua toko kelontong di Jepang dengan harga sekitar 1 dolar AS atau setara Rp 14 ribu-an.

Rasanya mirip seperti cumi-cumi serta harus direbus dan dibumbui terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.

• 5 Makanan Ekstrem Khas Jogja, Cocok Dinikmati saat Liburan Akhir Pekan

• Ulat Sagu hingga Rempeyek Serangga, Inilah 7 Makanan Ekstrem yang Ada di Indonesia

• 6 Makanan Ekstrem yang Ada di Eropa, Mulai dari Sup Darah Babi hingga Keju yang Dipenuhi Belatung

• Tarantula Goreng, Makanan Ekstrem yang Jadi Camilan Sehari-hari Warga Kamboja, Berani Coba?

• Ada Kecebong, Inilah 5 Makanan Ekstrem Favorit Orang Thailand, Bikin Selera Makan Langsung Drop!

TribunTravel/Rizki A Tiara