Menuju Rantaubujur
Nah, perjalanan menuju Desa Rantaubujur dapat ditempuh melalui jalur darat.
Dari Kota Martapura, Kabupaten Banjar atau dari Kota Banjarbaru, menuju Kecamatan Karangintan lalu ke Desa Awangbangkal, menyusuri jalan poros Awang Bangkal-Batulicin.
Selama perjalanan di jalan poros tersebut harus berhati-hati, kondisi jalan menurun dan menanjak belum beraspal -hanya hamparan pengerasan batu-.
Saat reporter banjarmasinpost.co.id melaluinya dalam kondisi hujan deras, praktis jalanan pun jadi makin berat karena licin dan permukaan jalan jadi lembek.
Lelah dan jauhnya perjalanan darat terbayar, di sepanjang perjalanan membelah kawasan hutan ‘perawan’ di tengah pegunungan Meratus.
Di sisi kiri kanan jalan seluas mata memandang tak ada kampung atau permukiman warga.
Mata hanya disajikan dengan kawasan pegunungan dan hutan hijau.
Sesampainya di Desa Rantaubujur, kemudian beristirahat sejenak.
Perjalanan akan kembali dilanjutkan dengan berjalanan kaki menuju lokasi Bukit Kapayang.
Pesona Bukit Kapayang
Menuju Bukit Kepayang, kebetulan suasana malam tengah hujan deras, praktis melengkapi diri dengan jas hujan dan lampu penerangan (headlamp atau senter).
Estimasi jalan kaki dari Desa Rantaubujur menuju Bukit Kapayang adalah satu jam.
Namun, bisa saja lebih lama tergantung dari cepat atau tidaknya kemampuan dan kekuatan berjalan kaki.
Saat perjalanan kita melalui padang rumput, melihat banyak sapi ternak peliharaan warga setempat.
Baca tanpa iklan