Pembeli bisa menentukan jumlah cabai yang diinginkan.
Atau, hanya digeprek saja tanpa ditambah cabai.
Kata Mbok Yem, rata-rata pembeli meminta cabai antar 3 sampai 7.
Tapi beberapa kali, ia pernah membuatkan ayam geprek sampai puluhan, bahkan ratusan cabai.
“Saya pernah bikin ayam geprek sampai 50 atau 100 cabai. Pernah juga ada yang pesan 300 cabai. Seingat saya yang pesan orang Jawa Timur. Sepertinya itu ayam geprek dengan cabai paling banyak,” kata Mbok Yem.
Harga untuk ayam geprek dengan cabai yang banyak ini menurut Mbok Yem ada tambahan harga untuk menebus cabai.
Uniknya, tambahan harga ini menyesuaikan harga cabai di pasaran.
“Kalau harga cabai di pasar sedang tinggi ya tambah mahal itu yang pesan cabai sampai ratusan,” kata Mbok Yem. (*)
• 7 Ayam Geprek Enak di Semarang, Pecinta Pedas Wajib Mencobanya
• Promo Hari Kartini - Hanya Hari Ini, Geprek Ayam Keprabon Cuma Rp 10 Ribu, Cek Daftar Outletnya
• 10 Wisata Kuliner di Labuan Bajo, Cicipi Nikmatnya Ikan Kuah Asam Philemon dan Sop Ayam Ikan Kemato
• 7 Ayam Goreng Enak di Solo Buat Menu Sarapan dan Makan Siang, Ada yang Jadi Favorit Cucu Jokowi
Artikel ini telah tayang di Tribuntribunjogjatravel.com dengan judul Ayam Geprek Bu Rum yang Legendaris, Pernah Ada Pembeli Minta 300 Cabai