Patrick Smith menambahkan, barang-barang elektronik dirancang untuk mengganggu pikiran.
Ia mengatakan hingga saat belum ada kasus ponsel dapat memengaruhi hasil penerbangan yang terbukti.
6. Pilot terkadang mengantuk
Berdasarkan penelitian BALPA, ada fakta pilot yang tertidur di kokpit pesawat.
Hal itu memicu European Aviation Safety Agency (EASA) mengusulkan pengubahan jam kerja pilot.
“Ya benar, kami kelelahan. Peraturan kerja kami memungkinkan kita untuk bertugas 16 jam tanpa istirahat. Itu lebih banyak dari jam sopir truk," kata seorang pilot yang tak disebutkan namanya kepada Reader’s Digest pada tahun 2013.
"Tidak seperti seorang sopir truk, yang bisa menepi di perhentian berikutnya, kita tidak bisa menepi di awan berikutnya," lanjutnya.
7. Pilot menyukai pendaratan yang rumit
Telegraph Travel bertanya tentang bandara favorit mereka untuk mendarat di awal bulan Oktober.
Bandara Naples, Madeira, Innsbruck dan Gibraltar paling banyak dipilih.
Bandara-bandara itu merupakan deretan bandara dengan landasan tersulit di Eropa.
Pilot membutuhkan pelatihan khusus sebelum mereka diizinkan untuk mendarati bandara-bandara itu.
8. Penumpang kadang tak diberitahu ketika ada masalah pada pesawat
"Kami memberitahu penumpang apa yang mereka perlu tahu. Kami tidak memberitahu mereka hal-hal yang akan menakut-nakuti mereka," kata seorang pensiunan pilot American Airlines kepada Readers Digest pada tahun 2013.
"Jadi, penumpang tidak akan pernah mendengar saya mengatakan, 'Ladies and gentlemen, kami hanya memiliki kegagalan mesin,' bahkan jika itu benar (terjadi)," k