TRIBUNTRAVEL.COM - Cara masak mi instan agar lebih sehat dan punya lebih banyak kandungan gizi yang bermanfaat bagi tubuh.
Mi instan menjadi sajian makanan yang punya rasa yang cukup digemari oleh masyarakat.
Selain itu mi instan juga punya pilihan harga yang sangat terjangkau.
Tidak hanya di Indonesia, banyaknya produk mi instan ini juga menjadi trend di beberapa negara lain, seperti Cina hingga Korea.
Khususnya di Indonesia menjadi negara dengan pengonsumsi mi instan paling banyak.
Menurut laporan dari World Instan Noodles Association pada akhir tahun 2017, setelah China Indonesia jadi pengonsumsi mi instan paling banyak.
• 4 Kombinasi Makanan Tak Biasa yang Ternyata Enak, Sudah Coba Campuran Mi Instan dengan Susu
• 6 Fakta Baru Mi Instan, Konsumsi Mi Instan di Indonesia Turun?
Melansir dari healthline.com, mi instan memiliki kandungan monosodiun glutamat (MSG) yang membahayakan kesehatan otak.
Bagi beberapa orang yang mengonsumsi MSG dalam intensitas yang sering, bisa mengakibatkan gejala seperti sakit kepala, mati rasa di beberapa bagian tubuh, dan kemudian kesemutan.
Sehingga, agar tetap sehat dan aman bagi tubuh ada tiga tips untuk mengonsumsi mi instan tanpa merasakan resiko berbahaya.
1. Membuang air rebusan
• 3 Tips Memasak Mi Instan Biar Tetap Menyehatkan
Menggunakan air rebusan mi instan memang membuat sajian mi instan lebih nikmat.
Hal ini karena kaldunya akan jauh lebih meresap.
Namun, jika kamu ingin terhindar dari bahaya, ada baiknya membuang air rebusan mi pertama dan menggantinya dengan air rebusan yang baru.
Keruhnya air yang tertinggal saat memasak mi itu tidak sehat.
Karena adanya campuran minyak, air, dan juga zat pengawet yang ada dalam mi instan.