Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

6 Jenis Diet Paling Populer Sepanjang 2018 Menurut Google Trend, Apakah Kamu Pernah Mencobanya?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

6 Jenis Diet Paling Populer Sepanjang 2018 Menurut Google Trend, Apakah Kamu Pernah Mencobanya?

TRIBUNTRAVEL.COM - Ada banyak sekali jenis diet yang menjadi perbincangan di 2018, terutama program diet yang diklaim paling cepat menurunkan berat badan tanpa menahan lapar.

Penelitian menunjukkan bahwa mengadopsi pola makan sehat harus diterapkan seumur hidup dan hal itu dianggap lebih efektif ketimbang menjalankan diet.

Namun, tetap saja ada banyak orang yang senang mencoba tren diet baru demi mendapatkan hasil maksimal.

Kamu mungkin ingin melihat kembali pola diet apa saja yang paling popular tahun ini agar bisa menjalani pola diet yang paling sesuai untuk 2019 mendatang.

Berikut enam jenis diet paling popular tahun 2018 menurut pencarian yang dirilis Google Trend.

1. Diet Keto

Diet keto (greenhealthycooking.com)

5 Fakta Unik tentang Otak Manusia, Diet Ekstrem Bisa Sebabkan Otak Makan Dirinya Sendiri

Bukan hal yang mengherankan jika diet Keto menjadi satu jenis diet yang paling popular tahun ini.

Pola diet ini dijalankan oleh banyak orang, termasuk dari kalangan selebriti seperti aktris Halle Berry, klan Kardashian, hingga atlet LeBron James.

Diet Keto menerapkan pola makan dengan asupan karbohidrat yang sangat rendah, yaitu kurang dari 10 persen atau 50 gram per hari.

Sementara asupan karbohidrat normal dalam sehari dalam pola makan normal, berkisar antara 50-60 persen.

Diet yang dipopulerkan oleh pasangan Heather dan Terry Dubrow ini dianggap sebagai alternative diet keto yang banyak mengkonsumsi lemak namun minim karbohidrat.

Meski punya target yang sama dengan diet keto, namun diet Dubrow merekomendasikan pengikutnya untuk menerapkan pola makan interval.

3. Diet Noom

Diet noom (highya.com)

Diet Jus untuk Menurunkan Berat Badan, Berbahayakah?

Diet Noom adalah diet berbasis aplikasi yang memungkinkan pengguna memasukkan data terkait pola olahraga, makan dan tidurnya hingga berat badan, target, serta informasi personal lainnya.

Mereka kemudian akan mendapatkan saran pola diet secara personal dan mendapatkan akses online untuk mencapai tujuan mereka.

Halaman
123