Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara
TRIBUNTRAVEL.COM - Ada beberapa hal yang perlu dilakukan agar penerbangan berjalan lancar dan nyaman.
Satu di antaranya adalah dengan menghindari makan makanan tertentu.
Menurut pakar diet sekaligus penulis buku best-seller New York Times, Kate Scarlata, beberapa makanan yang dikonsumsi traveler dapat berpengaruh pada sistem pencernaan.
Beberapa makanan itu bahkan dapat memicu meningkatnya gas dalam perut.
Kali ini, TribunTravel.com telah merangkum empat jenis makanan yang sebaiknya tidak dimakan sebelum terbang dari laman Trip Savvy.
1. Makanan berprotein yang kaya akan sulfur.
Mengonsumsi makanan seperti bubuk protein, telur, dan daging sebelum penerbangan bukanlah ide yang baik.
Pasalnya, makanan itu hanya akan memberi makan mikroba dalam perut yang menghasilkan gas hidrogen sulfida, kata Kate Scarlata.
“Dibutuhkan waktu sekitar tiga hingga lima jam bagi makanan untuk menghasilkan gas."
"Jadi jika kamu hanya akan menempuh penerbangan komuter selama satu jam, makanan apa pun yang kamu makan sebelum naik ke pesawat atau saat di pesawat seharusnya baik-baik saja,”
"Namun, untuk penerbangan yang lebih panjang, pastikan kamu menyesuaikan makanan atau snack yang tepat sebelum berangkat."
2. Kacang-kacangan.
Kacang-kacangan termasuk almond, kacang mete, chestnut, flaxseed, hazelnut dan pistachio kaya serat yang dapat difermentasi.
Ini merupakan resep sempurna untuk produksi gas dalam usus.