Pada tahun 1992. Sonora Mining Company di California mengekstrak bongkahan emas yang melekat di batu kuarsa.
Setelah dibersihkan, ditemukan emas seberat 16,4 kilogram.
Emas yang diberi nama Kautz Crystalline Gold Leaf Specimen ini disimpan di Ironstone Vineyards, sebuah museum warisan di California.
2. Bongkahan emas Normandy, Australia
Selanjutnya ada Normandy, bongkahan emas yang ditemukan pada 1995 di Kalgoorie, Australia Barat.
Bongkahan emas ini jauh lebih berat dari yang ada di Ironstone yaitu 25,5 kilogram.
Lima tahun setelah penemuannya, penambang Normandy membeli bongkahan emas itu dari penemunya dan memajangnya di museum Perth Mint.
3. Hand of Faith, Australi
Bongkahan emas selanjutnya juga ditemukan di Australia pada tahun 1980 di Kingower, Victoria.
Emas seberat 27,66 kilogram yang disebut "Hand of Faith" itu dibeli oleh Golden Nugget Casino di Nevada dan sekarang bisa kita lihat di lobi kasino di 'Las Vegas East Fremont Street'.
4. The Great Triangle, Rusia
Emas terbesar ke dua di dunia pernah ditemukan di Rusia dalam bentuk segitiga.
Itulah sebabnya bongkahan emas ini diberi nama Segitiga Raksasa.
Emas ini diekstrasi di Miass, Ural, Rusia pada tahun 1842 dengan berat 36,2 kilogram dengan kandungan emas murni seberat 32,94 kilogram.
Bongkahan emas ini bisa kalian temukan di Diamond Fund Collection, Kremlin Moskow.
5. Pepita Cana
Emas terbesar di dunia yang beratnya mengalahkan empat emas di atas pernah ditemukan di Negara Bagian Para, Brasil pada tahun 1983.
Tambang Serra Pelada mengekstrak bongkahan emas ini dengan berat 60,28 kilogram yang mengandung 52,33 kilogram emas murni.
Bank Sentral Brasil membeli bongkahan emas ini untuk dipajang di Museum Sentral Banco.