TRIBUNTRAVEL.COM - Pulau Senua bisa menjadi pilihan menarik selagi menjelajahi Kabupaten Natuna.
Kepopuleran Pulau Senua memang masih kalah ketimbang destinasi lain di Indonesia.
Akan tetapi pesona yang ditawarkan Pulau Senua sayang untuk dilewatkan begitu saja.
Pulau Senua berlokasi di Desa Sepempang, Bungran Timur, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.
Baca juga: Daya Tarik Pantai Liang Mbala di Manggarai Timur NTT, Punya Kolam Alami dan View Pulau Mules
Destinasi ini dikenal karena memiliki bentuk yang unik.
Ya, bentuk Pulau Senua terlihat seperti perempuan hamil yang sedang berbaring.
Keindahan alam yang dimiliki Pulau Senua juga sungguh mengesankan.
Tak heran bila Pulau Senua kerap kali dijuluki sebagai surga tersembunyi di Natuna.
Pulau Senua adalah salah satu pulau terluar Indonesia yang langsung berbatasan dengan Malaysia Timur dan berada dekat perairan Vietnam.
Baca juga: Itinerary Jogja 2 Hari 1 Malam dari Solo, Bujet Rp 734 Ribu Termasuk Candi & Kuliner Legendaris
Meski kecil dan tak berpenghuni, keindahannya seolah mengatakan bahwa ia adalah mutiara di Laut Natuna Utara.
Untuk mencapai pulau ini, Tribuners hanya perlu menumpang kapal kayu kecil atau pompong, selama sekitar 15 menit dari Pelabuhan Teluk Baruk di Desa Sepempang.
Sepanjang perjalanan, mata akan dimanjakan oleh hamparan laut biru kehijauan yang jernih, terumbu karang yang memikat, hingga panorama Gunung Ranai yang berdiri gagah di kejauhan.
Begitu tiba di Pulau Senua, suasana tenang dan alam yang masih asri langsung menyambut dengan lembut.
Hamparan pasir putih yang bersih, dan air laut yang bening, menjadi pemandangan pertama yang menggoda untuk segera diceburi.
Tak jauh dari dermaga, bebatuan granit berusia ratusan juta tahun terlihat menonjol.
Baca juga: Tiket Pesawat Murah Jogja-Bali Mulai Rp 900 Ribuan, Cocok untuk Libur Sekolah
Batu-batu ini bukan sekadar hiasan alam, ia adalah bagian dari kekayaan geologi di Natuna.
Itulah yang menjadikan Senua sebagai satu dari sembilan geosite dalam kawasan Geopark Natuna.
Pulau ini resmi menjadi bagian dari Geopark Nasional pada tahun 2018, bersama geosite lainnya seperti Batu Kasah, Gunung Ranai, Pulau Akar, Tanjung Senubing, Pulau Setanau, Pantai Gua dan Bamak, Tanjung Datuk, hingga Taman Batu Alif.
Daya tarik Pulau Senua tak hanya ada di daratan, dunia bawah lautnya pun menyimpan pesona yang luar biasa.
Bagi Tribuners yang gemar snorkeling, Senua bisa jadi jawabannya.
Baca juga: Mitos Unik Sungai Jodoh Palopo: Bikin yang Jomblo Cepat Dapat Pasangan?
Lokasi snorkeling yang tak jauh dari bibir pantai memiliki kedalaman sekitar 5 hingga 7 meter.
Di sana, terumbu karang yang masih terjaga dan ikan-ikan cantik seperti nemo dan lainnya siap menyambut.
Rizal, warga Ranai yang baru pertama kali menginjakkan kaki di Senua, tak kuasa menahan kekagumannya.
"Luar biasa indah, airnya jernih, pantainya bersih, dan suasananya sangat nyaman. Saya ke sini bareng teman-teman karena hari libur, dan ternyata seru banget. Bisa berenang, main pasir, dan piknik menikmati alam," ujarnya, Selasa (13/5/2025).
Menurutnya, walaupun fasilitasnya memang masih sederhana, tapi cukup untuk objek wisata pilihan.
"Ada tambatan kecil buat pompong bersandar, toilet, dan ada gazebo juga untuk istirahat." Tambahnya.
Selain geologi dan keindahan alam, Pulau Senua juga lekat dengan cerita rakyat.
Bentuk pulaunya yang menyerupai perempuan hamil yang sedang berbaring, memunculkan kisah-kisah lokal yang diturunkan secara lisan dari generasi ke generasi.
Menambah daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin menggali budaya setempat.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Natuna, Hardinansyah menyebut, bahwa Pulau Senua merupakan potensi wisata yang luar biasa, baik dari sisi alam maupun budaya.
"Keindahan bawah laut dan pantainya tidak diragukan. Dan pulau ini sudah ditetapkan sebagai geosite dari geopark Natuna. Sekarang sudah ada Pokdarwis dari Desa Sepempang yang mengelola, dan akses menuju ke sana pun cukup mudah," ujarnya kepada tribunbatam.id.
Satu hal yang perlu Tribuners ingat jika ingin mengunjungi Pulau Senua, pastikan membawa bekal makanan dan minuman sendiri.
Karena pulau ini belum memiliki kantin atau warung makan.
Baca juga: Ada Pulau Berwujud Manusia, Intip Keindahan Pantai Tanjung di Teluk Selahang, Natuna, Kepri
Namun justru inilah yang menjadikan pengalaman di Senua begitu alami. Jauh dari hiruk pikuk, dan dekat dengan alam.
Pulau Senua bukan hanya destinasi wisata, tapi juga cerminan kekayaan alam, dan budaya Indonesia di wilayah perbatasan.
(Tribunbatam.id/Birri Fikrudin)(TribunTravel.com/mym)
Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Menyikap Keindahan Pulau Senua, Permata Tersembunyi Natuna yang Memukau Nan Alami
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.