lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Nasib malang dialami seorang wanita di Barito Timur Kalimantan Tengah.
Wanita bernama Mega Ekatni alias ME (18) ditemukan tewas di samping motornya.
Baca juga: Terungkap Kondisi 450 Penumpang Jemaah Haji saat Pesawat Terbakar: Sempat Kepanasan di Kabin
Baca juga: Kronologi Garuda Indonesia Pengangkut Rombongan Jemaah Haji Terbakar, Pihak Maskapai Buka Suara
Yang mengerikan, ME ditemukan tewas terbakar bersama motor yang dikendarainya.
ME diketemukan tewas di wilayah Bumi Perkemahan Bangi Wao, Kecamatan Dusun Timur, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Selasa (9/7/2024) sekira pukul 13.30 WIB.
Baca juga: 5 Fakta Pesawat Garuda yang Terbakar di Udara, Bawa 450 Calon Jamaah Haji
Baca juga: Cuaca Panas Capai 40 Derajat Celcius, 19 Unit Mobil Terbakar di Parkiran Bandara
Diduga, ME merupakan korban pembunuhan.
Dugaan ME sebagai korban pembunuhan itu karena pada lehernya terdapat selang kecil yang telah meleleh terbakar.
"Untuk kasus tersebut memang benar adanya, tapi masih belum bisa dipastikan apakah korban merupakan korban pembunuhan atau tidak," ujar Humas Polres Barito Timur, Friscilla.
Penyebab Kematian Korban
Korban pun dibawa ke Rumah Sakit Tamiang Layang untuk diautopsi.
Autopsi tersebut juga dilakukan untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Mengutip TribunKalteng.com, Direktur RSUD Tamiang Layang, Vinny Safar, mengonfirmasi hal tersebut.
"Untuk jenazah almarhum Mega Ekatni sudah dilakukan proses autopsi tadi malam sekitar pukul 21.00 WIB," ujar Vinny Safari, Rabu (10/7/2024).
Ia menuturkan, setelah diautopsi, korban langsung dibawa ke rumah duka.
"Selesai autopsi kemaren malam sekitar pukul 00.10 WIB, setelah itu langsung dibawa kerumah duka," katanya.
Tentang hasil autopsi, ia mengatakan pihak kepolisian akan mengumumkan.
"Untuk lebih jauhnya tunggu pengumuman dari pihak kepolisian," tutup Vinny Safari.
Baca juga: Uniknya Yanar Dag, Area Lereng Gunung yang Terus Terbakar dalam Kondisi Cuaca Apapun
Sempat Telfon Ibu Sebelum Meninggal
Paman korban, Handrianto, tak menyangka keponakannya ditemukan dalam keadaan tewas mengenaskan.
"Jujur kami keluarga serta orang tuanya mengaku kaget dan tidak menyangka akan kehilangan Mega Ekatni dengan begitu cepat tanpa ada tanda-tanda apapun," kata Handrianto, Rabu (10/7/2024).
Dari informasi yang dirinya dapatkan dari kakaknya (ayah korban), sekitar pukul 13.00 WIB korban sempat mampir ke rumahnya yang ada didekat Pemandian Talawei, Barito Timur.
Korban sempat berpamitan ke ibunya untuk menjemput seseorang.
Namun, 10 menit kemudian, ibu korban menerima telepon dari korban dengan suara minta tolong.
Namun, telepon tersebut langsung terputus.
"Saat itu kakak saya merasa khawatir takut terjadi sesuatu terhadap anaknya Mega ini, lalu saat didatangi ke Bangi Wao terlihat asap hitam membumbung dari motor Mega yang terbakar," katanya.
Lanjutnya, sayangnya ketika tiba di sana korban sudah dalam kondisi tak bernyawa, setengah bagian tubuh korban terbakar dan api yang membakar sepeda motor masih menyala.
"Yang saya tahu saat kakak saya datang ke lokasi, tapi dihalangi oleh kepolisian dan tidak boleh mendekat dan hanya boleh melihat dari jarak sekitar 20 meter," ungkapnya.
Polisi Periksa 3 Orang Saksi
Sementara itu, Kabid Humas Polda Kalteng, Kombes Erlan Munaji, menuturkan bahwa kasus ini tengah dalam pengusutan oleh Polda dan Polres Barito Timur (Bartim).
"Betul kejadian tersebut, jadi penyidik saat ini sedang melakukan proses penyelidikan dibantu oleh Tim Polda Kalteng," ujar Kombes Pol. Erlan Munaji, Kamis (11/7/2024).
Kepada TribunKalteng.com, Kombes Erlan mengatakan bahwa sejumlah saksi sudah diperiksa.
"Untuk hasilnya kita tunggu setelah tim dari Polres Bartim dan Polda Kalteng selesai melakukan penyelidikan," katanya.
Ia pun berharap kasus ini bisa segera terungkap.
"Kalo untuk itu kita masih menunggu hasil penyelidikan dan hasil autopsi oleh Polres Bartim dan Tim Polda Kalteng," ungkapnya.
Ia juga mengimbau masyarakat Kalimantan Tengah khususnya warga Barito Timur agar tidak mudah terprovokasi tentang berita yang tidak benar.
"Kami himbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya kepada konten yang menyesatkan atau tidak benar. Dan jika ada masyarakat yang mendapat informasi terkait kejadian tersebut harap bisa melaporkan ke penyidik," kata Erlan Munaji.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 3 Fakta Gadis 18 Tahun Tewas Terbakar Bersama Motornya: Sempat Minta Tolong, Polisi Periksa 3 Saksi
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.