lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Aksi ngeri pelaut memanggil buaya bikin heboh media sosial.
Seorang pelaut yang tidak disebutkan namanya terlihat memanggil buaya kecil di tengah lautan.
Bukan tanpa alasan, pelaut pria itu memanggil buaya untuk hal yang sangat di luar nalar.
Baca juga: Wanita Tinju Buaya Demi Selamatkan Saudara, Dapat Apresiasi dari Raja Inggris
Yap, dia menggunakan gigi buaya hidup untuk membuka minuman kaleng miliknya.
Video yang viral di media sosial pertama kali diunggah ke X oleh akun Catch Up Bites - tapi belum lama ini dibagikan kembali oleh akun Wall Street Silver, yang ditonton lebih dari 3,1 juta kali.
Dalam rekaman video viral tersebut, tidak dijelaskan secara rinci di mana lokasi pelaut itu meminta bantuan buaya.
Baca juga: Viral Perjalanan Menantang Wanita Buang Sampah Setiap Hari Lewati Sungai Penuh Buaya
Video pendek itu memperlihatkan pelaut pria memanggil buaya dengan trik cerdik, yakni memakai tangannya yang dicelup ke air untuk memikat buaya kecil datang ke perahunya.
Reptil itu berenang ke arah perahu dengan rahang menganga.
Dan dengan sangat cepat, si pelaut langsung memasukkan minuman kaleng dan menusukkan ke gigi buaya agar bisa terbuka.
Tindakan yang dinilai berani ini mendapat sorakan girang dari teman-temannya di sana.
Baca juga: Heboh Bocah Selamat dari Gigitan Buaya Pakai Trik Edukasi Satwa di Taman Hiburan
Ia lalu menyerahkan minuman itu ke seorang teman yang sedang bersuka ria, yang langsung menuangkan bir itu sambil disambut tepuk tangan dari teman-teman lainnya.
Para komentator X merasa kagum dengan aksi pelaut dengan aligator tersebut, yang menurut banyak pemirsa merupakan lambang dari “Pria Florida” - yang didefinisikan secara daring sebagai orang yang melakukan aksi-aksi gila dan aneh seperti ini.
Baca juga: Unik, Gereja Italia Ini Memiliki Buaya Berusia 500 Tahun yang Menggantung di Langit-Langit
“Katakan padaku kalau kamu dari Florida tanpa memberitahuku kalau kamu dari Florida,” tulis seseorang.
Yang lain berseru, “Ini adalah hal paling Florida yang pernah saya lihat sepanjang hari ini.”
“Dari semua hal tentang Florida Man yang pernah saya lihat, ini mungkin yang paling Florida Manniest,” komentar yang ketiga.
Seorang pelawak menyebut aksi yang mengingatkan kita pada "Jackass" sebagai contoh mengapa "wanita hidup lebih lama daripada pria."
Meskipun menggunakan reptil sebagai pembuka kaleng mungkin tampak layak dijadikan meme, undang-undang negara bagian Florida melarang orang mengganggu dan/atau memberi makan predator bersisik ini.
Faktanya, para ahli satwa liar negara bagian memperingatkan masyarakat untuk menjauhi buaya demi kebaikan binatang dan manusia.
“Semakin banyak ruang yang anda berikan kepada buaya, semakin baik,” tulis Everglades Holiday Park di situsnya.
“Anda tidak ingin membuat buaya merasa terhimpit atau terancam.”
Mereka menambahkan: “Mereka lebih cepat daripada yang terlihat, dan meskipun mereka berusaha menghindari manusia sebisa mungkin, mereka akan mempertahankan anak-anak, sarang, atau pasangannya dengan ganas.”
Tempat wisata ini juga memperingatkan bahwa bahkan bayi buaya pun tidak "tidak berbahaya" karena "refleks mereka sangat cepat, dan mereka dapat berlari hingga lima belas mil per jam!", lapor New York Post.
Baca juga: Pria Ngaku Gigit Buaya setelah Sempat Diterkam, Kini Alami Luka Berat di Tangan
Tonton juga:
Berita lain - Detik-detik Pria Bebaskan Kepalanya dari Rahang Buaya, Sempat Mengira Digigit Hiu
Seorang pria di Gold Coast, Australia belum lama ini menceritakan pengalaman mengerikannya saat snorkeling.
Pria yang dikenal dengan nama Marcus McGowan ini mengaku bahwa dirinya pernah digigit buaya saat sedang snorkeling.
Bukan tangan atau kaki, bagian tubuhnya yang digigit buaya adalah kepala.
Kejadian itu bermula ketika McGowan sedang snorkeling di sekitar Pantai Cape York, Queensland, Australia pada Sabtu (27/5/2023).
Mengira pantai tersebut aman, ia mulai snorkeling dengan santai.
Tapi siapa sangka, dari belakang seekor buaya sudah mengincar McGowan.
Seekor buaya mendekati tubuh McGowan tanpa disadari pria tersebut.
McGowan snorkeling di sekitar 40 kilometer dari Pantai Cape York, ketika seekor buaya membuntutinya.
Setelah membuka rahangnya, buaya tersebut berhasil menerkam kepala McGowan.
Hal tersebut sontak membuat McGowan terkejut.
Pria berusia 51 tahun ini sempat mengira bahwa ia diserang hiu dan berusaha melepaskan diri dari terkaman binatang buas tersebut.
Namun setelah meraba bagian belakang dan berhasil menjangkaunya, McGowan baru menyadari bahwa binatang tersebut ialah seekor buaya.
"Saya pikir itu adalah hiu, tetapi ketika saya mencapai ke atas, saya menyadari itu adalah buaya," katanya dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit dan Layanan Kesehatan Cairns and Hinterland.
Tak sampai di situ, McGowan terus berjuang demi keselamatannya dengan berbagai cara.
Ia langsung mencoba membuka rahang buaya yang menerkam kepalanya.
"Saya bisa membuka rahangnya cukup jauh untuk mengeluarkan kepala saya."
Setelah berhasil membebaskan kepalanya dari cengkeraman buaya, binatang itu tetap bertahan di posisinya.
Menggunakan tangan kanannya, McGowan menangkis reptil tersebut, yang mengakibatkan buaya itu menggigit tangannya.
Menurut laporan news.com.au, buaya itu berukuran sekira 3 meter.
Meski dalam situasi yang mengkhawatirkan, McGowan dan orang-orang lainnya di dalam air, termasuk istrinya, berhasil berenang menjauh ke tempat yang aman di atas kapal.
Sesampai di sana, McGowan langsung menerima perawatan pertolongan pertama.
Para kru kapal pun mempercepat kepulangan mereka ke pantai.
Setelah insiden serangan itu, dia diangkut kembali ke Pulau Haggerstone dan kemudian diterbangkan ke Thursday Island Hospital sebelum dipindahkan ke rumah sakit di Cairns oleh Royal Flying Doctor Service pada hari Minggu, seperti dilansir 7News.
Berbicara dari ranjang rumah sakitnya, McGowan mengungkapkan rasa terima kasihnya bahwa buaya itu memilih untuk mengincarnya daripada anak-anak atau anggota lain dari kelompok tamasya yang bersamanya.
"Saya hanya berada di tempat yang salah, pada waktu yang salah," katanya.
"Saya mengerti bahwa ketika anda memasuki lingkungan laut, anda memasuki wilayah yang dimiliki oleh hewan yang berpotensi berbahaya, seperti hiu dan buaya."
Akibat serangan buaya, pria berusia 51 tahun itu menderita luka robek di kulit kepala dan luka tusukan di kepala dan tangannya, menurut Cairns Post.
TribunTravel/nurulintaniar
Kumpulan artikel viral
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.