Breaking News:

Viral Curhatan Warga Puncak Bogor Keluhkan Banyaknya Imigran, Sebut Kerap Bikin Masalah

Kehadiran imigran dari berbagai negara di Puncak Bogor kerap kali menimbulkan masalah baru menurut keluhan penduduk setempat.

TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Ilustrasi kemacetan di jalan menuju kawasan Puncak Bogor. Kehadiran imigran dari berbagai negara di Puncak Bogor kerap kali menimbulkan masalah baru menurut keluhan penduduk setempat. 

TRIBUNNEWS.COM - Puncak Bogor memang dikenal sebagai kawasan wisata yang populer.

Di balik hingar bingar tersebut, eksistensi imigran di Puncak Bogor masih menjadi masalah.

Imigran di Puncak Bogor saat Berbelanja di Warung Kaleng, Rabu (10/1/2024). Kehadiran imigran dari berbagai negara di Puncak Bogor kerap kali menimbulkan masalah baru menurut keluhan penduduk setempat.
Imigran di Puncak Bogor saat Berbelanja di Warung Kaleng, Rabu (10/1/2024). Kehadiran imigran dari berbagai negara di Puncak Bogor kerap kali menimbulkan masalah baru menurut keluhan penduduk setempat. (TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami)

Selama ini memang masyarakat di kawasan Puncak Bogor hidup berdampingan dengan para imigran.

Sayangnya, kehadiran para imigran dari berbagai negara tersebut kerap kali membuat masyarakat setempat tak nyaman.

Baca juga: Viral Wanita Labrak Karyawan Minimarket sebab Jual Makanan Kedaluwarsa dan Bikin Anaknya Sakit

Banyak keluhan muncul terkait aksi tak terpuji para imigran di kawasan Puncak Bogor.

Satu di antaranya datang dari warga Puncak Bogor bernama Suryana.

Menurutnya, adanya imigran-imigran di Puncak Bogor malah menimbulkan masalah baru.

Berbagai permasalah seringkali terjadi antar penduduk lokal dan imigran.

Terutama karena perbedaan bahasa, budaya hingga tradisi yang menjadi akar permasalahan.

Baca juga: Terungkap Sosok Pria Viral Nikahi 2 Wanita Sekaligus, Begini Kisah di Balik Video yang Beredar

"Ada rusaknya hubungan rumah tangga, mereka masuk, ada trafficking, ada perdagangan narkoba dan seterusnya. Itu fakta-faktanya ada," ujarnya saat ditemui TribunnewsBogor.com di Kampung Warung Kaleng, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Rabu (10/1/2024).

2 dari 3 halaman

Lebih lanjut ia menjelaskan kalau imigran yang sedang mengungsi di Puncak Bogor terlalu dibiarkan hidup bebas oleh pemerintah, sehingga menyebabkan kurang nyamannya warga lokal terhadap kehadirannya itu.

Kemacetan lalu lintas di pertigaan Taman Safari Cisarua pada Minggu (23/4/2023), jalur wisata Puncak Bogor mengalami titik kemacetan di beberapa lokasi.
Kemacetan lalu lintas di pertigaan Taman Safari Cisarua pada Minggu (23/4/2023), jalur wisata Puncak Bogor mengalami titik kemacetan di beberapa lokasi. Kehadiran imigran dari berbagai negara di Puncak Bogor kerap kali menimbulkan masalah baru menurut keluhan penduduk setempat (TribunnewsDepok/Hironimus Rama)

Baginya imigran-imigran tersebut sudah terlalu liar kehadirannya di Puncak Bogor.

"Kan cenderung ada paradoks, ada benturan-benturan. sekarang gini analoginya. Dari kultur, budaya, dan sikap saja kan sudah berbeda. Berbenturan dengan kultur-budaya yang kami punya. Lihat sekarang faktanya di lapangan. Mereka dengan enaknya bawa kendaraan, tanpa surat, tanpa helm dan lain sebagainya," paparnya.

Baca juga: Viral Kisah Penumpang Kesal & Terbangkan Pesawat sebab Pilot Terlambat, Ternyata Sudah Dapat Izin

Menurutnya apabila para imigran tersebut dibiarkan terus-menerus, tidak menutup kemungkinan kedepannya mereka akan membentuk komunitas dan mulai melawan masyarakat mayoritas dalam hal ini warga Puncak Bogor.

"Sudah ada mereka. Sudah ada mereka. Ibarat gini, mereka di satu negara minoritas, otomatis mereka membangun kekuatan dong yang minoritas itu. Kepentingannya seperti apa, kan ini fungsi intelijen lah yang harus paham di situ. Kalau kami kan disajikan maslah kayak ini," terangnya.

Suryana mengatakan pemerintah seharusnya bisa lebih bijak lagi menampung para imigran, agar kedaulatan masyarakat tidak terganggu.

Suasana di Warpat, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, sore hari, Jumat (3/2/2023). Kehadiran imigran dari berbagai negara di Puncak Bogor kerap kali menimbulkan masalah baru menurut keluhan penduduk setempat
Suasana di Warpat, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, sore hari, Jumat (3/2/2023). Kehadiran imigran dari berbagai negara di Puncak Bogor kerap kali menimbulkan masalah baru menurut keluhan penduduk setempat (TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami)

Baca juga: Video Viral, Jendela Pesawat Alaska Airlines Terlepas saat Mengudara, Pilot Putuskan Putar Balik

Baca juga: Viral Gudang Kiamat Tersembunyi yang Dirancang Buat Selamatkan Umat Manusia, Apa Isinya?

Sebab menurutnya apabila dibebas liarkan seperti itu masyarakat dan pemerintah tidak akan tahu apa yang akan direncanakan para imigran kedepannya.

"Aktivitas mereka itu kan perlu dipantau. Seperti apa? Untuk kepentingan apa? Kalau kita berkaca kepada aturan mainnya di dunia ini, mestinya imigran itu direlokasi di tempat yang khusus. Karena kita bicara kedaulatan, mereka kan juga datang dari negara konflik, negara bermasalah," katanya.

Kedepannya ia mengatakan, pemerintah harus membuat perkampungan khusus untuk para imigran agar aktivitas yang dilakukan para pengungsi tersebut dapat terawasi dengan baik.

"Mestinya negara kita, ya, menangani juga secara khusus, biar ada kontrol sosialnya penuh terhadap mereka. Mestinya relokasi di satu tempat. Amerika saja ada Chinatown, ada perkampungan apa supaya alat kontrol mereka masuk aktivitas mereka bisa dipantau, diperhatikan," pungkasnya.

3 dari 3 halaman

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Curhat Warga Cisarua, Kesal Kawasan Puncak Bogor Selalu Disinggahi Imigran: Banyak Masalah

Untuk membaca artikel terkait berita viral, kunjungi laman ini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
CisaruaPuncak Bogorimigran
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved