TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang satpam McDonalds baru-baru ini dipecat karena ketahuan berbuat kasar kepada tunawisma.
Kejadian itu direkam oleh seseorang yang melintas, dan videonya telah terlihat oleh bos McDonalds setelah viral di media sosial.
Baca juga: Turis di Bali Ketakutan Lihat Alat Pelacak Dalam Tasnya, Langsung Pulang ke Negara Asal
Insiden yang terjadi di McDonalds cabang London, Inggris ini kemudian menjadi perbincangan publik usai videonya viral.

Video tersebut diambil tepatnya di Victoria Street di pusat London, Inggris pada Sabtu (9/12/2023) malam.
Dalam rekaman video tersebut, menunjukkan seorang satpam terlihat mengusir tunawisma yang menggelar alas tidur di trotoar dekat restoran McDonalds.
Seorang tunawisma itu tampak menggelar alas tidur di trotoar untuk bermalam di sana.
Baca juga: McDonalds Inggris Minta Maaf usai Pegawai Laporkan Tuduhan Pelecehan Seksual Tiap Minggu
Ia membawa sebuah kantong tidur dan selimut, tepat digelar di dekat restoran McDonalds.
Ketika seorang satpam menyadari keberadaan tunawisma itu, satpam tersebut langsung mengusir dengan cara menendang kantong tidur dan langsung mengguyur air di lantai trotoar untuk dipel.
Satpam itu memang sengaja menendang kantong tidur tunawisma tersebut agar tidak menghalangi jalan umum.

Dan satpam McDonalds ini langsung mengepel lantai bekas tunawisma itu tidur.
Baca juga: Imbas Ancaman Boikot, McDonalds Indonesia Kirim Bantuan Rp 1,5 M untuk Palestina
Merasa tak terima diperlakukan demikian, pria tunawisma itu langsung berteriak "Tinggalkan aku sendiri."
Kejadian malam itu tentu saja menyita perhatian orang-orang yang lewat.
Bahkan ada orang di sana yang sengaja merekam insiden itu untuk diviralkan.
Sementara itu, satpam McDonalds lainnya langsung datang dan mencoba menghentikan si perekam.
Dengan berani, pria asing yang diketahui bernama Damon Evans ini mengatakan "Saya diizinkan untuk merekam. Itu adalah perilaku yang keterlaluan."
"Anda harus mengakui bahwa itu adalah perilaku yang keterlaluan. Anda telah membuang kantong tidurnya! Itu salah dan anda tahu itu."

Baca juga: Viral Pria Bikin Konten Prank Beli Makanan McDonalds Dihujat, Tak Jadi Pesan sebab Ingat Palestina
Orang lain yang berada di sekitar juga terdengar membela pria tunawisma tersebut.
Damon Evans, yang memposting rekaman tersebut di media sosial X, menandai akun resmi McDonalds dan menyematkan caption: "Menurut anda, apakah staf anda boleh merendam (dengan air) kantong tidur para tunawisma di tengah musim dingin (atau waktu lain dalam setahun?)"
"Perilaku menjijikkan. Dia (tunawisma itu) bahkan tidak berada di luar tempatmu."
McDonalds UK awalnya menjawab X dengan mengatakan: "Terima kasih telah memberitahukan hal ini kepada kami. Itu bukan salah satu karyawan kami tetapi penjaga keamanan pihak ketiga."
Tonton juga:
Baca juga: McDonalds Kendari Digeruduk Massa, Lakukan Aksi Boikot Sambil Kibarkan Bendera Palestina
Mengutip dari Metro, restoran cepat saji tersebut kemudian membuat postingan kembali di media sosial X yang isinya permintaan maaf serta klarifikasi.
Pihak McDonalds mengatakan bahwa satpam yang bersangkutan dengan kejadian mengejutkan di malam hari itu telah diberhentikan dari pekerjaannya secara permanen.
"Kami terkejut dan sedih dengan kejadian ini."
"Penjaga keamanan pihak ketiga yang terlibat telah dikeluarkan secara permanen dari restoran kami dan tim restoran telah diingatkan akan pentingnya memperlakukan semua orang dengan hormat, termasuk orang-orang yang rentan baik di restoran maupun di komunitas yang lebih luas."
"Kami dengan sepenuh hati ingin meminta maaf kepada pria dalam video tersebut dan akan bekerja sama dengan dewan kota untuk menemukannya dan melakukan perbaikan sebagai bagian dari upaya berkelanjutan kami untuk mendukung badan amal tunawisma di dalam dan sekitar area tersebut."
(TribunTravel.com/ni)
Kumpulan artikel viral
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.