Breaking News:

Ribut-ribut soal Bagasi Kabin, Penumpang Didepak dari Pesawat dan Dilarang Ikut Penerbangan

Penumpang pria dikeluarkan dari pesawat setelah mengeluh tentang penumpang lain yang menyimpan terlalu banyak tas di ruang bagasi 'miliknya'.

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Sinta Agustina
Reddit/Keren_Bencana2484
Penumpang pria dikeluarkan dari pesawat setelah ribut soal bagasi kabin. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang penumpang pria dikeluarkan dari penerbangan setelah terjadi keributan di pesawat.

Keributan itu disebabkan penumpang pria yang ribut soal bagasi kabin.

Ilustrasi pesawat American Airlines.
Ilustrasi pesawat American Airlines. (unsplash/joshuahanson43)

Insiden tersebut terjadi dalam pesawat American Airlines.

Melansir New York Post, seorang penumpang American Airlines yang marah diduga dikeluarkan dari penerbangan setelah berulang kali mengeluh tentang penumpang lain yang menyimpan terlalu banyak tas di ruang bagasi 'miliknya'.

Baca juga: Viral Pramugari Menari di Atas Sayap Pesawat, Bikin Bos Geram & Berpotensi Dipecat

Dalam video viral yang beredar, nampak pria yang mengenakan kaus kuning dengan rambut diikat ke atas.

Terlihat ia sedang berdebat dengan seorang awak kabin pria.

LIHAT JUGA:

Penumpang pria itu tertangkap kamera berulang kali mengomel bahwa tidak ada ruang untuk bawaannya, setelah penumpang lain diduga menyimpan barang bawaan di bagasi atas penumpang pria itu.

"Orang ini menaruh barang bawaannya di sini, sekarang kami tidak punya tempat lagi," terdengar suara penumpang yang marah dalam video yang diposting di Reddit pada Rabu (30/8/2023).

Dia mengulangi keluhannya beberapa kali ketika para penumpang terus menaiki pesawat.

Baca juga: Viral Pilot Hampir Dibutakan Sorotan Laser Hijau ke Kokpit saat Mendaratkan Pesawat

2 dari 4 halaman

"Sekarang tidak ada lagi tempat," penumpang pria itu bersikeras.

"Dia tidak punya ruang. Lihat," tambahnya, mengacu pada penumpang lain yang duduk di seberang lorong yang tampaknya baru saja duduk.

Ilustrasi koper.
Ilustrasi koper. (Tony Prats /Pixabay)

Seorang pramugara yang sedang membantu penumpang lain membawakan tasnya segera turun tangan, memohon kepada pria yang marah itu untuk berhenti.

"Tuan, saya akan bertanya sekali lagi. Anda harus menghentikan seluruh situasi bagasi ini," kata pramugara sambil mengarahkan jarinya ke wajah penumpang.

Belum diketahui berapa kali pramugara tersebut menyuruh pria tersebut untuk mundur.

"Anda tunjuk saya sekali lagi, saya akan memanggil polisi," balas pria yang marah itu.

Sebelum berjalan pergi, terdengar pramugari berkata, "Anda akan memanggil saya polisi? Oke."

Penumpang lain yang mengunggah video tersebut mengklaim bahwa keanehan pria berkaus kuning itu membuatnya dikeluarkan dari penerbangan.

Meskipun tidak menunjukkan pria itu diberitahu bahwa dia harus turun dari pesawat, namun video tersebut menunjukkan seorang kru yang mengenakan rompi tinggi bertanya kepada teman perjalanannya si penupang pria apakah dia berencana untuk tetap berada di pesawat.

"Tidak, aku akan ikut dengannya," terdengar wanita itu berkata.

Baca juga: Mantan Pramugari Ungkap Waktu Terbaik Pergi ke Toilet saat Naik Pesawat

3 dari 4 halaman

Pria yang menjadi pusat drama kemudian berdiri dan mengeluarkan dua tas dari tempat penyimpanan di atas tempat duduknya.

"Ironisnya, dia punya sekitar empat tas besar di bagasi atas," klaim pengunggah video.

Hingga artikel ini dipublikasikan, belum ada tanggapan resmi dari American Airlines.

Ilustrasi penumpang pesawat.
Ilustrasi penumpang pesawat. (Flickr/Matthew Hurst)

Penumpang lukai pramugari dengan benda tajam

Sebelumnya, insiden mengerikan terjadi dalam pesawat Delta Air Lines saat seorang penumpang ditangkap karena diduga melukai seorang pramugari dengan benda tajam.

Polisi menangkap Nelson Montgomery (39) dari New Orleans setelah ia diduga memukul pramugari dengan benda tajam, yang menyebabkan laserasi superfisial.

Baca juga: Penumpang Wanita yang Mabuk Bikin Keributan di Pesawat, Sempat Melawan saat Ditangkap Polisi

Menurut Kantor Sheriff Paroki Jefferson, insiden itu terjadi dalam penerbangan Delta Air Lines dari Bandara Internasional Hartsfield-Jackson Atlanta menuju Bandara Internasional Louis Armstrong New Orleans.

"Montgomery juga melukai dirinya sendiri dalam penerbangan menggunakan benda itu," kata kantor sheriff dalam sebuah pernyataan.

Ia kemudian dirawat di rumah sakit setempat karena cedera yang tidak mengancam jiwa sebelum dipesan ke Pusat Pemasyarakatan Paroki Jefferson dengan tuduhan mengganggu ketenangan.

"Pramugari dirawat di tempat kejadian," ujar kantor sheriff menambahkan.

Penerbangan Delta Air Lines.
Penerbangan Delta Air Lines. (Gambar oleh skeeze dari Pixabay)
4 dari 4 halaman

Beruntung penumpang lain berhasil menaklukkan Montgomery dan menahannya sampai polisi tiba.

Sebuah pernyataan dari Delta Air Lines menegaskan bahwa petugas penegak hukum sudah menunggu ketika pesawat mendarat di New Orleans menyusul laporan masalah dengan penumpang di dalamnya.

Baca juga: Dikeluarkan Paksa dari Pesawat sampai Sakit, Pria Diberi Rp 458 Miliar untuk Kompensasi

"Tidak ada yang lebih penting daripada keselamatan dan keamanan orang-orang kami dan pelanggan kami," tambah pernyataan itu.

Meski demikian, Delta Air Lines sampai saat ini belum menanggapi pertanyaan lanjutan tentang apakah maskapai tersebut telah mengambil tindakan terhadap Montgomery atau apakah ia akan tetap diizinkan dalam penerbangan Delta Air Lines pada masa mendatang.

(TribunTravel.com/SA)

Selanjutnya
Tags:
pesawatpramugarapenerbangan Yeti Airlines Bima Samudra Batik Air Dassault Rafale
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved