Breaking News:

Wanita Adu Argumen dengan Pramugari & Bikin Penerbangan Dialihkan, Kini Kena Blacklist Maskapai

Seorang penumpang wanita dilarang terbang lagi dengan pesawat United Airlines usai adu argumen dengan pramugari.

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Sinta Agustina
Unsplash/Oskar Kadaksoo
Ilustrasi pesawat di bandara. Seorang penumpang wanita dilarang terbang lagi dengan pesawat United Airlines usai adu argumen dengan pramugari. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang penumpang wanita dilarang terbang lagi dengan pesawat United Airlines usai adu argumen dengan pramugari.

Langkah tersebut diambil maskapai setelah beredar video viral yang memperlihatkan wanita tersebut berdebat dengan seorang pramugari tentang wine.

Ilustrasi wine.
Ilustrasi wine. (Unsplash/Hermes Rivera)

Dalam sebuah pernyataan kepada Fox Business, maskapai mengatakan United Airlines dengan nomor penerbangan 1813 yang terbang dari Houston harus dialihkan ke Phoenix, Amerika Serikat pada Selasa (25/7/2023).

Padahal seharusnya pesawat tersebut terbang menuju Los Angeles.

Baca juga: Viral di TikTok, Cara Penumpang Pesawat Ubah Kursi Ekonomi Jadi VIP

Maskapai mengatakan, seorang penumpang mengganggu dan terus-menerus menolak untuk mengikuti instruksi pramugari untuk kembali ke tempat duduknya.

"Petugas penegak hukum bertemu dengan pesawat pada saat kedatangan dan menurunkan penumpang, dan penerbangan kemudian berangkat ke Los Angeles malam itu juga," kata juru bicara United Airlines.

LIHAT JUGA:

"Pelanggan telah dilarang dari penerbangan United di masa mendatang sementara kami meninjau masalah ini," sambungnya.

Sebuah video yang konon menunjukkan insiden terungkap telah diunggah di TikTok dan sejak itu menjadi viral.

Video dimulai dengan suara laki-laki yang memberi tahu seorang wanita yang berdiri di lorong, "Nona, jika Anda tidak duduk, kami akan mendaratkan pesawat dan Anda akan diborgol."

Baca juga: Nasib Sial Penumpang Pesawat, Liburannya Kacau dan Terdampar di Bandara karena Penerbangan Dialihkan

2 dari 4 halaman

"Duduk! Sekarang. Duduk!" pria itu kemudian berkata dengan marah dan meninggikan suaranya.

Wanita itu menanggapi dengan mengatakan, "Dia menuduh saya. Ayo pergi, ayo mendarat."

Ilustrasi penumpang di pesawat.
Ilustrasi penumpang di pesawat. (Unsplash/Gerrie van der Walt)

"Duduklah, kami tidak peduli! Apakah kamu mengerti? Duduklah!" pria itu terus berteriak.

Seorang pramugari kemudian ikut berdebat, terdengar frustrasi karena penumpang wanita itu masih berada di lorong pesawat.

"Mengapa kamu melakukan hal seperti itu? Kami akan mendarat di tempat lain dan kami akan meminta polisi membawamu ke penjara," kata penumpang pria itu lagi.

Pramugari kemudian berkata, "Kamu masuk ke pesawat dengan wine. Saya cukup baik untuk membiarkan kamu naik pesawat. Beginikah cara kamu memperlakukan saya?"

Wanita itu akhirnya duduk di kursi dekat jendela.

"Aku membantumu naik ke pesawat, dan beginikah caramu memperlakukanku?" pramugari kemudian memberitahunya.

"Anda menangis dan saya memeluk Anda, karena Anda mengatakan kepada saya bahwa Anda mengalami kecemasan. Dan saya membantu Anda, dan saya tahu Anda sedang minum wine dan Anda tidak diizinkan. Dan saya masih membiarkan Anda di pesawat. Ada anak-anak, keluarga di dalamnya," jelasnya.

Baca juga: Penumpang Bertubuh Besar Tersangkut di Kursi Pesawat, Terjebak Selama 3 Jam setelah Mendarat

Penumpang mabuk bikin keributan di bandara

3 dari 4 halaman

Sementara di Australia, dua penumpang adu jotos sesaat setelah pesawat mendarat.

Diketahui dua penumpang tersebut baru saja turun dari penerbangan Jetstar yang terbang dari Melbourne menuju Hobart pada Selasa (1/8/2023) malam waktu setempat.

Melansir Pulse Hobart, perkelahian fisik antara dua penumpang tersebut dilaporkan mengakibatkan salah satunya tak sadarkan diri.

Maskapai penerbangan Jetstar.
Maskapai penerbangan Jetstar. (Instagram @jetstaraustralia)

Seorang saksi dari penerbangan Jetstar JQ713 mengatakan kepada Pulse Hobart bahwa satu orang penumpang mengonsumsi alkohol sebelum insiden tersebut.

Ia bahkan sempat berperilaku gaduh di pesawat sebelum mendarat di Bandara Hobart.

Setelah pesawat mendarat, penumpang mabuk tersebut berusaha memukul penumpang lain.

Merasa akan dipukul, penumpang itu kemudian menyerang kepala pria mabuk dan terjadilah adu jotos antara keduanya.

Setelah itu, penumpang yang mabuk diduga mendaratkan pukulan lain, menyebabkan penumpang lain pingsan.

Menanggapi insiden tersebut, juru bicara Jetstar menyebutkan bahwa pihaknya tidak dapat mentolerir perilaku kasar.

Baca juga: Penumpang Pria yang Mengaku Mabuk Ditangkap usai Meraba Paha Gadis 15 Tahun di Pesawat

Baca juga: Antrean Lepas Landas Menumpuk, Ribuan Penumpang Terjebak di Pesawat Selama Berjam-jam

"Kami tidak akan pernah mentolerir perilaku yang mengganggu atau kasar, baik itu di dalam pesawat kami atau di dalam terminal," ujar juru bicara Jetstar kepada Pulse Hobarts.

4 dari 4 halaman

"Anggota tim kami menelepon keamanan dan polisi dan mendukung penumpang lain yang sedang dalam proses turun," sambungnya.

(TribunTravel.com/SA)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
pramugaripenerbanganpesawat Yeti Airlines Batik Air Dassault Rafale
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved