lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Eropa menyimpang sejumlah tempat terbengkalai yang menyeramkan.
Tak cuma penampilan bangunannya yang menyeramkan, kisah di balik bangunan di Eropa ini tak kalah mengerikan.
Baca juga: Selamatkan Indonesia dari Sanksi, Erick Thohir Terbang ke Eropa Kembali Temui Presiden FIFA
Baca juga: Erick Thohir Terbang ke Eropa, Lobi FIFA dan Tunjukkan Peta Garuda Mendunia
Beberapa tempat terbengkalai paling menyeramkan di Eropa ini mungkin belum pernah kamu dengar sebelumnya.
Dirangkum dari laman thetravel, berikut deretan tempat paling menyeramkan di Eropa beserta kisah mengerikan di baliknya.
1. Kastil Houska, Ceko
Baca juga: Tahun Depan, Wisatawan yang Liburan ke Eropa Tak Lagi Dapat Stempel pada Paspor
Kastil Houska tidak ditinggalkan begitu saja.
Kastil Houska datang dengan cerita menyeramkan yang membuatnya sangat menakutkan.
Menurut cerita, Kastil Houska merupakan satu tempat yang diyakini sebagai pintu gerbang neraka.
Kastil Houska sendiri konon dibangun di atas gerbang untuk mencegah setan melarikan diri ke alam manusia.
Masih ada desas-desus bahwa suara-suara aneh terdengar dari kastil di malam hari.
Terletak di tempat terpencil yang tertutup hutan, Kastil Houska abad ke-13 telah ditinggalkan sejak awal.
Dengan kata lain, Kastil Houska tidak digunakan secara umum seperti yang seharusnya dilakukan oleh sebuah kapel.
Kastil Houska malah digunakan oleh beberapa orang untuk tujuan yang paling tepat digambarkan sebagai "jahat".
Tetapi bahkan orang-orang ini tidak lama menghuni kastil.
Seorang penyihir hitam dikatakan telah menghuni kastil, tetapi masa tinggal penyihir di sana singkat karena penduduk setempat yang ketakutan masuk ke kastil dan membunuhnya.
Nazi juga menghuni kastil selama Perang Dunia II dan banyak yang percaya mereka menggunakannya untuk tujuan setan.
Hari ini kastil terbuka untuk umum untuk tur dan mereka yang cukup berani untuk sampai ke lokasi terpencil harus berhati-hati terhadap setan di dalam kastil karena mungkin ada kebenaran dalam cerita tersebut.
2. Oradour Sur Glane, Prancis
Baca juga: Diajak Kaesang Pangarep Honeymoon ke Eropa, Erina Gudono: Cita-citaku Dulu
Oradour Sur Glane adalah tempat peristiwa mengerikan yang terjadi di Prancis pada tahun 1944.
Itu adalah pembantaian ratusan penduduk desa oleh Nazi selama Perang Dunia II.
Seluruh desa pada dasarnya musnah dengan cara yang paling mengerikan.
Orang-orang dibakar bersama lumbung dan bangunan dan mereka yang mencoba melarikan diri ditembak dengan senapan mesin atau dibom dengan granat.
Kurang dari 10 orang berhasil selamat dari peristiwa tersebut dan yang terakhir selamat, Robert Hebras meninggal pada Februari 2023, setelah hidup 97 tahun.
Desa tersebut tidak pernah dibangun setelah peristiwa tersebut dan malah dibiarkan dalam keadaan hancur untuk dijadikan sebagai tugu peringatan bagi para korban.
Saat ini terdapat museum tempat menyimpan bahan-bahan yang ditemukan dari korban yang terbakar termasuk jam tangan yang berhenti di tengah kebakaran.
3. Villa Rebar, Kroasia
Baca juga: Jejak Charlie Chaplin di Stasiun Cibatu yang Dulunya Jadi Tempat Pemberhentian Wisatawan Eropa
Perang Dunia II meninggalkan banyak rumah terlantar yang mungkin tidak akan pernah dibangun kembali karena kejahatan keji yang terkait dengannya.
Salah satunya adalah Villa Rebar di Kroasia.
Vila ini terletak jauh di dalam gunung Medvednica dan merupakan rumah seorang diktator Kroasia bernama Ante Pavelic.
Ante Pavelic adalah salah satu politisi paling kejam dari era Perang Dunia II.
Setelah menggulingkan monarki Kroasia, ia menjadi penguasa Kroasia merdeka, sebuah pemerintahan yang setia kepada fasis Italia dan Nazi Jerman.
Rezim Ante Pavelic bertanggung jawab atas ratusan ribu kematian yang tercatat dalam Perang Dunia II. Pemerintahannya menargetkan dan memusnahkan sekitar 600.000 orang Serbia, 30.000 orang Yahudi, dan 29.000 orang Gipsi .
Saat melakukan tindakan genosida terhadap orang Serbia, Yahudi, dan Gipsi, Ante Pavelic tinggal di tanah miliknya, Villa Rebar, yang memiliki terowongan rahasia yang terhubung ke terowongan rahasia dan juga menyediakan tempat pelarian bagi diktator.
Vila tersebut ditinggalkan oleh diktator setelah perang tetapi digunakan sebagai hotel tidak lama setelah itu.
Namun, pada 1979, kebakaran melanda perkebunan dan meratakannya dengan tanah.
Saat ini, hanya dinding perkebunan yang dapat dilihat dan orang-orang datang dari seluruh dunia untuk menghiasi dinding dengan grafiti dan menjelajahi terowongan rahasia.
4. Pulau Daska, Kroasia
Kroasia merdeka sangat terlibat dalam Perang Dunia II karena merupakan rezim boneka bagi Nazi Jerman dan Fasis Italia.
Oleh karena itu, banyak bagian negara menjadi sasaran pasukan partisan.
Pada Oktober 1944, pasukan partisan ini memasuki kota Dubrovnik dan menangkap orang-orang yang dicurigai sebagai pendukung Nazi.
Para tersangka ini dibawa ke pulau terdekat Daska di mana mereka dieksekusi dan dimakamkan di kuburan massal.
Pulau Dakar adalah rumah bagi vila yang luas, mercusuar abad ke-19, gudang perahu, dan reruntuhan biara abad ke-13.
Semua ini membuktikan bahwa itu telah dihuni oleh beberapa individu pada suatu waktu.
Setelah eksekusi dilakukan di sana, Dakar menjadi pulau hantu yang tidak akan didekati siapa pun.
Bahkan ada rumor yang sampai saat ini hantu korban masih menghantui tempat tersebut.
5. Kastil Menlo, Galway, Irlandia
Kastil Menlo telah ditinggalkan begitu lama di tepi sungai sehingga sekarang telah diliputi oleh tumbuh-tumbuhan.
Terletak di Galway, kastil ini dibangun pada abad ke-16 dan merupakan rumah bagi keluarga Blake selama beberapa ratus tahun.
Itu akhirnya ditinggalkan pada awal abad ke-20 setelah kebakaran terjadi di kastil dan merenggut nyawa Eleanor, putri keluarga Blake yang cacat.
Kastil tersebut telah diserahkan kepada belas kasihan alam yang telah melakukan pekerjaan unik untuk menutupi setiap bagian kastil dengan tanaman hijau.
6. Jembatan Besi Merah Tua, Irlandia
Jembatan Besi Merah Tua adalah rel kereta api terbengkalai yang melintasi Sungai Suir.
Jembatan ini pernah menjadi yang terpanjang di Irlandia dengan panjang 367 meter dan merupakan penghubung antara sisi utara dan selatan Waterford City.
Itu ditinggalkan pada tahun 1995 dan sejak itu satu-satunya aktivitas yang terjadi di jembatan adalah berkaratnya jembatan dan tumbuhnya rumput di sekitarnya.
7. Kastil Lapalice, Polandia
Terletak di sebuah desa kecil di Polandia utara adalah Kastil Lapalice yang menakjubkan yang dianggap sebagai konstruksi tanpa izin terbesar yang pernah dikembangkan di Polandia.
Kastil itu tidak pernah selesai dan ditinggalkan segera setelah pemilik proyek kehabisan dana.
Meskipun tidak ada cerita tentang bisikan atau pemandangan menyeramkan di kastil ini, namun tetap menakutkan karena dibiarkan membusuk.
Berita tentang niat pihak berwenang untuk menghancurkan kastil telah beredar dalam beberapa tahun terakhir, tetapi kastil tersebut tetap berdiri.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.