Breaking News:

Pilot Susi Air Hilang Kontak, Susi Pudjiastuti: Saya Harap Bisa Dibebaskan Tanpa Syarat

Susi Pudjiastuti berharap pilot Susi Air yang masih disandera KKB Papua bisa dibebaskan tanpa syarat.

Editor: Nurul Intaniar
KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti berpose saat ditemui di Pangandaran, Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (9/1/2021). 

TRIBUNTRAVEL.COM - Insiden pesawat Susi Air yang terbakar di Papua masih belum usai.

Sampai saat ini, pilot Susi Air, Phillips Mark Merthens masih disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua dan belum diketahui lokasi pastinya.

Pesawat Susi Air diduga dibakar di Nduga, Papua Pegunungan pada Selasa (7/2/2023).
Pesawat Susi Air diduga dibakar di Nduga, Papua Pegunungan pada Selasa (7/2/2023). (Kompas.com)

Sementara seluruh penumpang berhasil dievakuasi dengan selamat.

Phillips yang menerbangkan Susi Air mulanya berhasil diidentifikasi lokasinya.

Tapi karena KKB Papua membawanya berpindah tempat, kini sang pilot belum diketahui titik pastinya.

Baca juga: Semua Penumpang Susi Air Berhasil Diselamatkan, Hanya Pilot Pesawat yang belum Bisa Dievakuasi

Meski demikian, KKB Papua mengatakan bahwa pihaknya masih menjaga pilot Susi Air itu.

KKB Papua menyebut jika pilot Susi Air dalam keadaan yang aman dan semua kebutuhannya tercukupi.

Atas insiden yang tak kunjung usai, Founder Susi Air yang sekaligus Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Susi Pudjiastuti turut angkat bicara.

Susi Pudjiastuti meminta para pihak untuk segera membebaskan tawanan tanpa syarat.

Egianus Kogoya dalam tuntutannya menyebutkan, pilot itu akan dibebaskan kalau tuntutannya terpenuhi.

2 dari 4 halaman

Tuntutannya, adalah Papua Merdeka, uang, senjata dan amunisi.

Baca juga: Pesawat Susi Air Dibakar di Landasan Terbang Paro, Susi Pudjiastuti Mohon Doa

"KKB sempat minta uang dan senjata sebagai syarat pembebasan Kapten Philips," ujarnya Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady.

Menanggapi tuntutan tersebut, Benny mengatakan, tuntutan itu pasti ditolak TNI-Polri karena tak masuk akal.

Hal senada disampaikan Menko Polhukam Mahfud MD.

Susi Pudjiastuti
Susi Pudjiastuti (Instagram/@susipudjiastuti115)

Dia mengatakan, pemerintah tidak akan menuruti kemauan kelompok separatis tersebut.

Tapi saat ini, lanjut Mahfud MD, pemerintah dan aparat sedang mengatur taktik dan strategi agar bisa segera membebaskan Philips Mark Merthens.

"Tak mungkin kita kasih, satu kemerdekaan. Kedua, kasih senjata dan sebagainya kepada penjahat. Itu tidak mungkin," kata Mahfud.

Untuk diketahui, hampir sebulan lamanya pilot Susi Air ditawan oleh KKB Papua.

Semenjak ditawan, pilot berkewarganegaraan Selandia Baru itu hilang kontak.

Keberadaannya pun sulit dilacak karena KKB pimpinan Egianus Kogoya selalu berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat yang lain.

3 dari 4 halaman

Alhasil, hingga saat ini pilot tersebut belum bisa ditemukan.

Berbagai cara sudah dilakukan, namun hasilnya tetap nihil.

Terhadap fakta itu, Susi Pudjiastuti yang juga sebagai Founder Susi Air, mengatakan, pihaknya berduka atas kejadian tersebut.

"Dari kejadian penyanderaan dan pembakaran itu sudah saya dan kita semua prihatin. Kita berduka," ujar Susi Pudjiastuti.

Dalam kondisi yang demikian, dia berharap agar pilot Kapten Philips Mark Merthens bisa dapat dibebaskan tanpa syarat.

"Kita tetap berharap dan berdoa agar pilot Kapten Philips Mark Mehrtens bisa dibebaskan tanpa syarat. Itu kalau bisa," kata Susi Pudjiastuti.

Dikatakannya, pihaknya mengerti bahwa orang sedang berjuang.

Tapi jangan karena ingin merdeka lalu merampas kemerdekaan orang.

"Ini pendapat pribadi ya. Bahwa saya mengerti orang berjuang dan memperjuangkan kemerdekaan. Tapi caranya bukan dengan mengambil kemerdekaan orang. Itu bukan cara yang bijak dan benar," ujar Susi Pudjiastuti.

Baca juga: Kronologi Pesawat Susi Air Dibakar di Papua Pegunungan, Sempat Hilang Kontak sebelum Kejadian

Negara Tak Boleh Lelah

4 dari 4 halaman

Secara terpisah, Kuasa hukum maskapai penerbangan Susi Air, Donal Fariz berharap, negara tak boleh lelah untuk membebaskan pilot Susi Air.

Manajemen Susi Air, lanjutnya, juga akan berjuang dan berkontribusi dalam upaya tersebut sesuai batasan yang dibolehkan dan diizinkan oleh otoritas.

"Kita berharap institusi negara tidak lelah berjuang. Susi Air akan terus berkontribusi dalam batasan yang dibolehkan dan diizinkan," kata Donal.

Pihak Susi Air berharap TNI dan Polri selaku garda terdepan institusi negara, terus berupaya dalam misi pembebasan Kapten Philips.

"Namun frontliner dan garda terdepan kita sangat berharap institusi negara yang memiliki otoritas itu," ungkap Donal.

Baca juga: Pilihan Transportasi Menuju Pulau Enggano, Ada Kapal Pelni hingga Pesawat Susi Air

Kendala Pembebasan Pilot Susi Air

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menjelaskan soal kendala penyelamatan pilot Susi Air, Capten Philips Mark Mehrtens dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Yudo menyebut, KKB yang menyandera Philips bercampur dengan penduduk, sehingga aparat harus hati-hati melakukan operasi penyelamatan Philips.

"Diusahakan dicari karena tentunya di dalam situasi seperti ini mereka ini kan bercampur dengan masyarakat sehingga TNI harus hati-hati di dalam melaksanakannya tugasnya atau menyelamatkan itu," kata Yudo.

Yudo menjelaskan, KKB tersebut memakai strategi berpindah-pindah titik yang bercampur dengan warga.

"Kita optimalkan prajurit yang ada di sana karena yang kita hadapi bukan musuh yang tetap dan bisa berhadapan, bukan. Jadi gerombolan yang tempatnya berpindah-pindah dan bersama sama dengan penduduk, nah ini kan tidak mudah ngambil dari penduduk ini" tuturnya.

Yudo mengaku tak ada target waktu tertentu untuk menyelamatkan Philips.

Pasalnya, kondisi di lapangan tidak mudah lantaran KKB berlindung di masyarakat.

"Mereka (KKB) berlindung selalu dengan masyarakat, malah dengan anak-anak, ya kita usahakan ya sedapat mungkin kita laksanakan secara persuasif, ya kita tidak mau masyarakat menjadi korban karena itu," ujar Yudo.

Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul KKB Papua - Pilot Susi Air Kini Hilang Kontak, Saya Harap Segera Dibebaskan Tanpa Syarat

Baca juga: Kotak Hitam Pesawat Susi Air yang Jatuh di Duma Papua Ditemukan, Begini Kronologi Kejadian

Selanjutnya
Sumber: Pos Kupang
Tags:
PapuaSusi AirSusi Pudjiastutipilot Ikan Asar
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved